• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Jumat, Desember 5, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Mencari Rasa PD

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
26 Januari, 2016
in Keluarga Sakinah, Wawasan
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Mencari Rasa PD
Share

Assalamu’alaikum wr wb.
Ibu Emmy yth, saya (30 tahun) ibu rumah tangga dengan seorang anak. Suami seorang pegawai BUMN dengan karir yang semakin menanjak. Saya sendiri berasal dari keluarga yang cukup dan berhasil menyelesaikan PT dengan IP lumayan baik. Yang menjadi masalah, saya sulit bergaul secara mendalam. Untuk menjadi lekat dengan seseorang sangat susah. Setelah mengenal saya lebih jauh orang itu akan mendominasi, menyepelekan, dan me­manfaatkan saya.

Saya menyadari hal itu, tapi sulit mengubahnya. Biasanya saya menarik diri atau agresif mengonfrontasi secara langsung hanya dengan orang-orang dekat. Ini membuat saya membatasi diri dan tidak bisa membangun pertemanan yang solid dan bermanfaat. Akibatnya saya banyak kehilangan kesempatan baik dalam hal pribadi maupun karir.
Untung suami saya cukup sabar menghadapi saya. Sulit bagi saya mengungkapkan perasaan atau opini pada suami, juga pada orang lain. Saya merasa kurang secara pribadi. Rasa percaya diri yang rendah dan rasa cemas yang ada, mungkin karena pola asuh keluarga. Orangtua keras, tidak demokratis, cenderung otoriter.

Baca Juga

Suara Muhammadiyah, Pelopor Media Dakwah dan Perjuangan Kebangsaan

Revolusi Hijau ke Sektor Pertanian: Menuju Net Zero Emission 2060

Saya bersyukur bisa melaluinya, ini menumbuhkan keyakinan bahwa saya bisa. Sekarang saya akan berjuang untuk bisa menjadi TANGGUH sebagai pribadi, tidak mudah didominasi dan memiliki hubungan yang sehat dengan orang lain. Saya ingin bisa mengembangkan pola pikir dan perasaan saya. Sehingga bisa jadi teladan bagi anak saya. Saya juga ingin menjadi partner yang baik bagi suami. Dan keinginan yang lain yang ingin saya wujudkan. Bisakah sifat saya diubah? Mohon saran dari Ibu. Jazakumullah.
Wassalamu’alaikum wr wb.
Wrn, di kota X

Wa’alaikumsalam wr wb.
Ibu Wrn, saya salut Ibu akhirnya mampu mengakui bahwa Ibu punya masalah, sehingga Anda punya peluang untuk mendapat bantuan dan dukungan dari lingkungan. Setelah mengakui dan punya niat kuat untuk keluar dari masalah, cobalah teliti diri dengan seksama dan tulislah di kertas, apa saja yang sudah berhasil diperoleh dari kehidupan sampai umur sekarang ini yang bisa disebut hal positif ataupun kekuatan Anda. Seperti misalnya Anda pandai, bisa menyelesaikan kuliah dengan IP di atas 3, cantik meski senyumnya agak terhambat, dan punya kompetensi jadi istri yang mendukung suami dan anak yang lucu dan sehat mungkin ada lagi yang lain. Saat Anda menemukan, menuliskan dan kemudian membacanya saya yakin dalam diri Anda akan ada perasaan nyaman dan berkata, ”Oh, ada ya kelebihan saya.”

Rupanya, Anda punya rasa PD yang perlu ditingkatkan. Saya menduga, sumbernya adalah citra diri yang buruk. Dan, ini berasal dari pengalaman masa kecil yang tidak memberi peluang tumbuhnya perasaan positif tentang diri sendiri. Akibatnya, Anda gagal menjalani “intimacy” atau kedekatan dengan orang lain. Anda merasakan sebagai kesepian tak punya sahabat, di saat mau dekat, dimanipulasi teman.

Ibu Wrn, saat kecil kita sepenuhnya bergantung pada orangtua, maka segala yang mereka katakan menjadi keyakinan yang kita percayai 100%. Apalagi, bila secara nyata dibedakan, dibanding-bandingkan disertai dengan, mungkin bukan tangan, tapi ucapan-ucapan marah dan kritik, cemooh dan celaan. Tidak pernah menghargai dan memberi pujian pada pencapaian prestasi anaknya. Maka, anak tumbuh dengan keyakinan bahwa ia tak pantas dihargai. Karena merasa banyak kekurangan, sebaiknya menutup diri.

Nampaknya, inilah yang terjadi pada diri Anda. Sehingga ketika Anda menelaah diri, Anda hanya fokus pada kekurangan dan ketidakmampuan, dan tidak mampu melihat sisi-sisi positif yang ada. Setelah Anda tahu semua hal tadi, mulailah lebih keras mengubah keyakinan yang didominasi rasa tidak mampu dan tidak berharga. Yakinkan bahwa Anda punya kelebihan dan mampu mengelola kelemahan.

Buat program memperbaiki citra diri ini. Fisik, yang menghasilkan “body image” juga penting. Mengubah cara berpakaian, pilih warna jilbab yang lebih terang dan belajar berdandan untuk kesan fresh dan ceria, tak perlu menor. Libatkan suami, minta komentarnya. Biasakan bertukar kata-kata manis, pujian yang positif dengan suami, anak dan orang terdekat seperti pembantu. Anda akan menemukan bahwa saat Anda memberikan rasa nyaman pada orang, respek, dan penghargaan Andapun akan memperoleh kembali, rasa itu. Nikmati rasa nyaman yang timbul dan terima pujiannya dengan tulus. Mulailah memberi rasa nyaman dengan tidak meniadakan diri. Semoga apa yang telah diupayakan dicatat sebagai amal shalih oleh Allah. Amin.•

Tags: featuredkeluarga sakinahMuhamamdiyahPercaya DiripsikologiSuara Muhamamdiyahtanya jawab
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Suara Muhammadiyah, Pelopor Media Dakwah dan Perjuangan Kebangsaan
Berita

Suara Muhammadiyah, Pelopor Media Dakwah dan Perjuangan Kebangsaan

15 Agustus, 2023
Revolusi Hijau ke Sektor Pertanian: Menuju Net Zero Emission 2060
Berita

Revolusi Hijau ke Sektor Pertanian: Menuju Net Zero Emission 2060

1 Agustus, 2023
Internasional Seminar of Psychology UMP Diikuti 18 Negara
Berita

Internasional Seminar of Psychology UMP Diikuti 18 Negara

21 Juli, 2023
Next Post
Launching Green House Muhadesta

Launching Green House Muhadesta

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In