IMM Sukoharjo Adakan Pelantikan Bersama

IMM Sukoharjo Adakan Pelantikan Bersama

Sukoharjo – Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Kabupaten Sukoharjo adakan pelantikan bersama beberapa pekan lalu. Dengan tema “Gerakan Pencerahan IMM sebagai Instrumen dalam Meluruskan Kiblat Bangsa”.

Pelantikan ini juga berbarengan dengan pelantikan bersama tiga Pimpinan komisariat (PK) se-PC IMM Sukoharjo, diantaranya; PK IMM Hajjah Nuriyah Shabran, PK IMM Muhammad Abduh FAI-UMS, dan PK IMM Pondok Internasional KH Mas Mansur.

Ketua panitia IMMawan Aiman Syarif mengatakan, “Pelantikan bersama ini diadakan dalam rangka meneguhkan ukhuwah yang kuat diantara masing-masing pimpinan komisariat dan Pimpinan Cabang. Sekaligus dalam hal ini tema yang dirancang adalah sebagai gambaran besar terhadap visi IMM Sukoharjo agar dapat dijalankan secara sinergis oleh setiap komisariat yang ada” katanya.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh segenap keluarga besar Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Kabupaten Sukoharjo dan tamu undangan lain. Kurang lebih 200 orang peserta hadir menyaksikan prosesi pelantikan yang diadakan di Auditorium Muhammad Djazman Al-Kindi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

IMMawan Yedi Mulya Permana (Ketua Umum DPD IMM Jawa Tengah) dalam sambutannya mengatakan, “sudah saatnya kader-kader IMM bangkit dan memberi warna bagi setiap perubahan-perubahan yang ada di negeri ini. Banyak alumni Gerakan Mahasiswa selain IMM yang berhasil naik kepanggung nasional dan menunjukkan kiprahnya, IMM tidak boleh kalah. Buktikan bahwa IMM mampu berkontribusi lebih baik” paparnya.

Pelantikan bersama PC IMM Sukoharjo beserta komisariat juga di warnai dengan Stadium general dengan tema yang sama. Hadir sebagai pembicara Dr. Phil, Ahmad Norma Permata (Ketua Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting PP Muhammadiyah) dan IMMawan Taufan Putrev Korompot (Kabid Hikmah DPP IMM).

Stadium general yang di moderator oleh IMMawan Mario Prakoso dari IMM Sukoharjo ini membahas tentang bagaimana mewujudkan masyarakat Indonesia yang berdaulat sesuai dengan cita-cita UUD 45 melalui strategi Gerakan Pencerahan.

IMMawan Muhammad Saleh (Ketua Umum IMM PC Sukoharjo 2016) dalam sambutannya mengutip perkataan Jendral Sudirman, “Memang berat jadi kader Muhammadiyah, ragu dan bimbang lebih baik pulang”.

Hal ini ditujukan epada seluruh kader IMM Sukoharjo yang hadir pada saat pelantikan, ia memberikan gambaran, bahwa kehidupan menjadi kader Muhammadiyah tidaklah semudah apa yang dibayangkan. Maka kesetiaan dan ketulusan dalam berjuang adalah kunci keberhasilannya.

Terakhir, ia berkata bahwa gerakan pencerahan IMM adalah sebuah refleksi bagi kita selaku kader Muhammadiyah untuk dapat melakukan upaya pembebasan, pemberdayaan dan pemajuan ummat manusia yang di perankan oleh Mahasiswa khususnya kader-kader IMM. (ns)

 

Exit mobile version