• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Jumat, Desember 5, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Muhammadiyah Sumbar : LGBT Adalah Penyakit Bukan HAM

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
5 Februari, 2016
in Berita, Dinamika persyarikatan
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Muhammadiyah Sumbar : LGBT Adalah Penyakit Bukan HAM
Share

PADANG — Kemunculan kaum lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) beredar di dunia maya mengguncang perhatian dari sejumlah kalangan, termasuk juga Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumbar.

Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumbar, Dr. Drs Shofwan Karim Elha,MA, mengatakan LGBT itu haram dan bertentangan dengan ajaran Islam. “LGBT tidak ada kaitannya dengan HAM melainkan sebuah penyakit bawaan sejak kecil dan sudah menjadi kebiasaan mereka,” tegas Shofwan Karim di gedung dakwah Muhammadiyah Sumbar.

Baca Juga

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

PWM Lampung Berikan Pembekalan Altet Tapak Suci Menuju PON XXI

Maka itu pendidikan agama mutlak harus diberikan kepada anak sebagai penangkal perilaku menyimpang lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) itu. LGBT merupakan persolan serius yang tidak bisa didiamkan begitu saja perlu ada upaya pembinaan secara kontinue agar mereka kembali ke fitrahnya.

Menurutnya, fenomena LGBT merupakan pertanda bahwa kebebasan hak asasi manusia (HAM) dan gaya hidup liberal-sekular mulai merasuki dunia pendidikan.

“Apalagi jika lesbian dan gay itu telah menjadi gerakan sosial yang dikonstruksi dalih hak asasi manusia,” katanya.

Saat ini penyebaran faham lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT) sudah menyasar ke anak-anak melalui komik. Tujuannya merusak cara berfikir anak agar mengikuti LGBT. Bahkan juga menyebar melalui pakaian GAP yang artinya “Gay Of Proud” (saya bangga gay,red).

Anak-anak dicekoki dengan faham LGBT dengan sebuah komik berjudul “Why? Puberty Pubertas” penerbit Elex Media.

Dia mengajak mubaligh dan kader Muhammadiyah agar mengembalikan para pengikut LGBT ini ke fitrahnya, dimana lelaki menyatu perempuan dalam suatu ikatan pernikahan, bukan perempuan menikah dengan perempuan atau laki-laki dengan laki-laki.

“Jangan dihina, jangan diolok-olok apalagi diperangi kembalikan mereka ke fitrahnya,” tutupnya. (nur-ed.nisa)

Tags: featuredLGBTmuhammadiyahPWMSumbar
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah
Berita

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

28 September, 2024
PWM Lampung Berikan Pembekalan Altet Tapak Suci Menuju PON XXI
Berita

PWM Lampung Berikan Pembekalan Altet Tapak Suci Menuju PON XXI

22 Agustus, 2024
Prof Dr Abdul Mu'ti
Berita

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

22 Agustus, 2024
Next Post
Generasi Y dan Z, Generasi Emas tapi Rawan

Generasi Y dan Z, Generasi Emas tapi Rawan

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In