• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Jumat, Desember 5, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Wakil Ketua PW Nasyiatul Aisyiyah Sulsel Berpulang

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
22 Februari, 2016
in Berita, Dinamika persyarikatan
Reading Time: 1 min read
A A
0
Wakil Ketua PW Nasyiatul Aisyiyah Sulsel Berpulang
Share

Kasus kejahatan ‘pembegalan’ yang telah lama marak di berbagai kota di Indonesia pun kian berlarut dan belum medapatkan penyelesaian secara tuntas. Kali ini kabar duka terdengar dari Keluarga PW Nasiatul Asyiyah Sulsel yang baru saja ditinggalkan oleh Wakil Ketua PW NA Sulawesi Selatan, Musyarrafah. Almarhumah yang biasa dipanggil Ifa ini menghembuskan nafas terakhir di RS Grestelina, Makassar, pada pukul 22.00 wita setelah menjadi korban penjambretan di sekitar RS Grestelina jalan Tun Abdur Razak, Kab. Gowa, Minggu malam kemarin (21/2).

Menurut pengakuan salah satu temannya, Yusnaeni, kepala almarhumah terbentur aspal karena kehilangan keseimbangan ketika berupaya mempertahankan diri saat penjambret menarik tas miliknya. Penjambretan ini pun diketahui terjadi sekitar pukul 18.16 wita. Ifa segera dibawa ke RS Grestelina oleh teman yang memboncengnya serta warga untuk ditangani. Namun, nyawanya sudah tak tertolong karena pendarahan yang terjadi akibat benturan di kepalanya.

Baca Juga

Dekan FH UMY: Korban Mutilasi di Sleman Adalah Mahasiswa UMY

Majelis Dikdasmen PNF: Masyarakat Patner Setara dalam Penyelenggaraan Pendidikan

Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel yang datang bertakziah mengharapkan Pemerintah Kota Makassar ataupun Pemkab Gowa tidak lalai dalam menuntaskan aksi kriminal serupa. Mereka pun diharapkan mampu bersinergi dengan aparat keamanan, mengamankan jalur tersebut yang dianggap rawan dan sering dijadikan tempat pengoperasian tindak kriminal. “Kita tidak ingin bertambah korban lagi,” ungkap Dr. KH. Mustari Bosra yang dilansir dari khittah.co.

Aktivis DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kasri Riswadi dalam kabarpergerakan.com pun mengutarakan hal senada terkait dengan pihak keamanan yang dianggapnya lalai dan tak serius dalam menangani fenomena begal yang belum menemui kata tuntas.

“Bagi kami aparat kepolisian terlebih pemerintah daerah harus segera membuat langkah konkrit dan riil atas fenomena ini. Pemerintah jangan mengaku maju kalau keamanan bagi masyarakat seakan semakin menjauh,” katanya. (Thari)

Tags: aparatkriminalitasnasiah aisyiyahpemerintahsulsel
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Dekan FH UMY: Korban Mutilasi di Sleman Adalah Mahasiswa UMY
Berita

Dekan FH UMY: Korban Mutilasi di Sleman Adalah Mahasiswa UMY

17 Juli, 2023
Majelis Dikdasmen PNF: Masyarakat Patner Setara dalam Penyelenggaraan Pendidikan
Berita

Majelis Dikdasmen PNF: Masyarakat Patner Setara dalam Penyelenggaraan Pendidikan

22 Juni, 2023
PP Muhammadiyah Bersama Organisasi Profesi Beri Catatan Kritis Soal UU Kesehatan
Berita

PP Muhammadiyah Bersama Organisasi Profesi Beri Catatan Kritis Soal UU Kesehatan

8 Februari, 2023
Next Post
Ahmad Yasser Mansyur, S.Ag., S.Psi., M.Si; Gunakan Istilah Fitrah Seksual untuk Edukasi Masyarakat

Ahmad Yasser Mansyur, S.Ag., S.Psi., M.Si; Gunakan Istilah Fitrah Seksual untuk Edukasi Masyarakat

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In