Sleman–Sri Purnomo Bupati Sleman menghadiri pelantikan jajaran pengurus beserta majelis dan anggota Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) dan Pimpinan Daerah Aisyiyah kab Sleman di gedung serbaguna kab Sleman Sabtu (5/3).
Dalam sambutanya, Bupati Sleman yang terpilih dua kali berturut-turut itu mengucapkan selamat kepada jajaran pengurus PDM dan PDM kab Sleman periode 2015-2020 atas pelantikan tersebut. “Semoga selama masa khidmat lima tahun, para pengurus Muhammadiyah Sleman bisa menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya”, kata Sri Purnomo.
Selain itu, Sri Purnomo juga mengajak PDM dan PDA kab Sleman untuk mendukung program pemerintah selama lima tahun kepemimpinanya kedepan. Menurutnya, secara kebetulan masa khidmat kepengurusan PDM dan PDA kab Sleman dengan kepengurusan pemerintah kab Sleman dibawah kepemimpinanya jatuh pada periode yang sama, yaitu 2015-2020. “Untuk itu, mari kita bersama-sama membangun Sleman agar lebih maju dari tahun-tahun sebelumnya”, Ucapnya
Tantangan zaman, lanjut Sri Purnomo, makin hari bukannya semakin berkurang justru semakin kompleks khusunya di daerah Sleman. Baik makin maraknya peredaran miras, yang baru-baru ini menelan korban 26 orang, komunitas LGBT yang marak melakukan kampanye, dan komunitas dan LSM lain seperti Gafatar yang ada di Sleman. Tentu hal itu sangat memprihatinkan karena bisa merusak moral anak bangsa. Tanpa peran dan dukungan dari ormas seperti Muhammadiyah, tentu pemerintah akan kesulitan membenahi itu semua. “Dengan prinsip kebersamaan, secara tegas kami membutuhkan dukungan dan mengajak ormas untuk memajukan daerah Sleman”, terang Sri Purnomo. (gsh)