• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Jumat, Desember 5, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Komnas HAM: Pejabat Kita Sudah Tidak Punya Kemampuan untuk Bisa Merasa

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
22 April, 2016
in Berita
Reading Time: 1 min read
A A
0
Komnas HAM: Pejabat Kita Sudah Tidak Punya Kemampuan untuk Bisa Merasa
Share

“Pemimpin itu mestinya bukan hanya merasa bisa. Tapi, seharusnya pemimpin itu juga bisa merasa”.

Kalimat yang sarat makna itu disampaikan anggota Komisioner Komnas HAM Maneger Nasution kepada Suara Muhammadiyah untuk mengomentari “sopan-santun” para pangereh praja kita kita menyambut kedatangan Samadikun Hartono, salah satu penjahat ekonomi Indonesia.

Baca Juga

MDMC Kaji Buku Dunia Barat dan Islam Karya Sudibyo Markus

Jihad Kemanusiaan, Masjid IQRO Perdana Gelar Donor Darah

Sebagaimana kita tahu, Samadikun Hartono adalah terpidana dalam kasus BLBI yang kabur keluar negeri, sesaat sebelum dieksekusi.

Menurut Maneger Nasution, para pejabat itu seolah tidak bisa lagi merasakan perasaan publik kita. Dengan melihat tayangan yang ada publik mulai membanding-bandingkan, sopan-santun aparat hukum itu ketika menghadapi maling ayam, atau ketika memindahkan terpidana lain yang sudah sangat sepuh beberapa hari yang lalu.

Meskipun tidak harus dibandingkan, perlakuan terhadap terpidana lain yang sudah sangat sepuh diborgol dan dikerubungi polisi bersenjata lengkap masih dikawal panser vs perlakuan terhadap koruptor trilyunan tanpa diborgol, tanpa dikawal polisi, bahkan disambut bak pahlawan langsung oleh 2  pejabat tinggi kita. Bahkan dengan melambai-lambaikan tangan lagi. Jelas mengusik rasa keadilan dan rasa kemanusiaan kita.

Maneger Nasution juga menyatakan bahwa dalam perspektif HAM, dunia kemanusiaan kita tercederai perasaan keadilan dan respek publik ketika melihat sikap tidak respek dan diskriminatif pemangku kepentingan.

“Semoga ini tidak menyempurnakan tingkat kerusakan harga diri bangsa kita”. Tegasnya setengah berharap. [BA ed K’ies]

Tags: baasyirburonanfeaturedKemanusiaanKomnas HAMpejabatrasa keadilansamadikun
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

MDMC Kaji Buku Dunia Barat dan Islam Karya Sudibyo Markus
Berita

MDMC Kaji Buku Dunia Barat dan Islam Karya Sudibyo Markus

2 Juli, 2024
Jihad Kemanusiaan, Masjid IQRO Perdana Gelar Donor Darah
Berita

Jihad Kemanusiaan, Masjid IQRO Perdana Gelar Donor Darah

30 Juli, 2023
manusia
Opini

Manusia dan Fungsi Kemanusiaan

12 Juni, 2023
Next Post
Seruan Tahun 1954: Jagalah Anak-Anak Kita

PCM Purbolinggo Lampung Timur Gelar Muscab ke-10

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In