Enrekang- Mahasiswa STKIP Muhammadiyah Enrekang melakukan aksi penggalangan dana untuk korban tanah longsor di Parombean Kab. Enrekang pagi tadi Kamis, 21 April 2016
Bencana Alam tanah longsor yang terjadi pada Selasa (19/04) di kaki gunung Latimojong tepatnya di Parombean Kecamatan Curio Kabupaten Enrekang mengakibatkan rumah-rumah warga tertimbun tanah longsor. Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini namun, ada 15 Kepala keluarga yang mengungsi ke SD Parombean (Data BPBD Enrekang)
Mahasiswa STKIP Muhammadiyah Enrekang yang tergabung dalam UKM Seni dan HIMAPRODI bersama Kader IMM Enrekang adakan aksi peduli ‘Parombean’ dengan turun ke jalan demi menggugah hati pengguna jalan agar membantu saudara-saudara korban longsor.
“Aksi penggalangan dana ini adalah salah satu bentuk kepedulian kami sebagai mahasiswa terhadap realitas sosial seperti yang melanda saudara kita di Desa Parombean,” ujar Sulfika Putri Subhan salah satu pengurus UKM Seni STKIP Muhammadiyah Enrekang.
Mahasiswi yang akrab disapa Putri menambahkan bahwa bantuan yang terkumpul akan diserahkan kepada dinas sosial agar lebih mudah penyalurannya. Penggalangan dana yang dilakukan hanya dipusatkan pada dua titik yakni di persimpangan empat Masjid Taqwa Muhammadiyah Enrekang dan di pasar sentral Enrekang. (Ilham Kamba)