PADANG — Sekitar 35 rumah habis atap diterbangkan angin puting beliung di Kasiak, Koto Sani, X Koto Singkarak, Kabupaten Solok sekitar pukul 18.30 wib jelang maghrib kemarin (25/4). Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Solok Afrizal Harun mendatangi gedung Dakwah Muhammadiyah Jalan Sawahan Padang, Selasa, (26/4) untuk melakukan koordinasi.
“Kami sangat butuhkan atap sebanyak tiga kodi dengan nilai Rp3juta, agar siswa bisa sekolah kembali, personel sudah siap untuk memasang,” tuturnya.
Kedatangan rombongan PDM ke Padang yaitu untuk melakukan koordinasi dengan PW Muhammadiyah Sumbar terkait angin puting melanda beliung yang Kabupaten Solok mengakibatkan atap gedung sekolah MTS Muhammadiyah Sumani, Jorong Sikumbang, X Koto Singkarak Kabupaten Solok bertebangan. Proses belajar mengajar pun terganggu.
“Saya sudah mengontak Walikota solok, sekda dan wakil ketau DPRD serta BPBD tapi belum mendapatkan respon,” katanya.
Tambahnya, “Untuk proses belajar mengajar akan dilakukan dua shift. Ada 8 lokal di MTS Sumani, dua lokal habis terkena angin puting beliung.”
Ketua Lazismu Sumbar, Deri Rizal mengatakan kami sedang melakukan assesment terhadap kasus ini, mudah-mudahan bisa terkumpul dana sehingga kita bisa melakukan aksi pemasangan atap dan aksi penanggulang bencana lainnya.
“Kita sudah buka donasi untuk membantu pembangunan atap gedung sekolah MTS Muhammadiyah Sumani, silahkan langsung kirimkan donasi anda ke a/n MDMC Sumbar norek 7999919124 Bank Syariah Mandiri,” tandas Deri.
Ketua MDMC Sumbar Hendri Novigator mengatakan kita sedang menuju ke lokasi untuk melakukan kegiatan penanggulangan bersama warga dibantu Koramil setempat. (RI)