• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Jumat, Desember 5, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Haedar Nashir : Kader Muhammadiyah Harus Mengukir Sejarah Baru di Abad ke-2

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
30 April, 2016
in Berita, Dinamika persyarikatan
Reading Time: 1 min read
A A
1
Haedar Nashir : Kader Muhammadiyah Harus Mengukir Sejarah Baru di Abad ke-2
Share

YOGYAKARTA—Kader Muhammadiyah di abad ke-2 harus mampu mereproduksi nilai-nilai pembaharuan dan kemajuan yang dahulu pernah dilakukan Kyai Dahlan bahkan melampauinya. Hal itu disampaikan Dr Haedar Nashir Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah dalam sambutanya pada Rakernas MPK PP Muhammadiyah di Yogyakarta, Kamis (28/4).

“Ini kewajiban sejarah kita sebagai kader Muhammadiyah”, tegasnya.

Baca Juga

Sampah Ancaman Bagi Kehidupan

Muhammadiyah dan PM Malaysia Bertemu, Gagas Kerjasama Negeri Serumpun

Dahulu, lanjut Haedar, Kiyai Dahlan menderikan berbagai amal usaha khususnya sekolah, selalu mengintegrasikan ajaran Islam atau ilmu agama dengan ilmu pengetahuan. Sampai hari ini, hampir semua meniru konsep pendidikan Kiyai Dahlan. “Bukan itu isi ajaran Kyai Dahlan, melainkan bagaimana kita mampu mereproduksi pembaharuan sesuai dengan tantangan zaman. Itulah Islam yang berkemajuan”, tuturnya.

http://devsm.smitnetwork.com/berita/2016/04/30/dahlan-rais-ha…diyah-ditambah/

Jika hari ini kita sebagai kader persyarikatan hanya sebatas meniru apa yang sudah dilakukan Kiyai Dahlan, bagi saya itu merupakan kemunduran”, ucapnya.

Generasi persyarikatan hari ini, seharusnya malu jika berkaca pada pribadi Kiyai Dahlan, imbuhnya. Kiyai Dahlan itu hanya dua kali belajar ke Timur, namun sekembalinya ke Indonesia, Kiyai Dahlan membawa perubahan besar untuk bangsa. “Kita hari ini tidak hanya belajar ke Timur, belajar ke Barat pun sudah kita lakukan, tapi perubahan-perubahan besar tidak kunjung muncul. Harusnya kita malu”, kata Haedar.

http://devsm.smitnetwork.com/berita/2016/04/29/rakernas-mpk-konsolidasi-arah-program-dan-kegiatan/

“Maka kader Muhammadiyah harus mampu mengukir sejarah baru di era post modern ini”, pesanya. (gsh)

Tags: featuredHaedar NashirKetua Umum PP MuhammadiyahKiyai Ahmad DahlanMuhammadiyah Abad keduaRakernas MPK PP
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Pesan Muhammadiyah di Hari Bumi: Rawat Planet Kita dengan Baik!
Berita

Sampah Ancaman Bagi Kehidupan

11 September, 2023
Muhammadiyah dan PM Malaysia Bertemu, Gagas Kerjasama Negeri Serumpun
Berita

Muhammadiyah dan PM Malaysia Bertemu, Gagas Kerjasama Negeri Serumpun

5 September, 2023
Haedar Nashir Ingatkan Relevansi Pelayanan Kesehatan Bermasyarakat
Berita

Haedar Nashir Ingatkan Relevansi Pelayanan Kesehatan Bermasyarakat

2 September, 2023
Next Post
Dahlan Rais Harapkan Frekuensi Perkaderan Muhammadiyah Ditambah

Dahlan Rais Harapkan Frekuensi Perkaderan Muhammadiyah Ditambah

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In