• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Jumat, Desember 5, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Ketahuilah, Tidak Hadir Rapat itu Bagian dari Akhlak Tercela !

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
30 April, 2016
in Berita
Reading Time: 2 mins read
A A
1
Ketahuilah, Tidak Hadir Rapat itu Bagian dari Akhlak Tercela !
Share

Baca Juga

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

SUARA MUHAMMADIYAH–Tulisan ini pernah dimuat dalam majalah Suara Muhammadiyah no. 4 Tahun XXXIII, Dzulhijjah 1377/Juni 1958. Mudah-mudahan ada manfaatnya. Redaksi.

 “Sesungguhnya yang sebenar-benar orang mukmin ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, dan apabila mereka berada bersama-sama Rasulullah dalam sesuatu urusan yang memerlukan pertemuan, mereka tidak meninggalkan (Rasulullah) sebelum meminta izin kepadanya. Sesungguhnya orang-orang yang meminta izin kepadamu (Muhammad) mereka Itulah orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, Maka apabila mereka meminta izin kepadamu karena sesuatu keperluan, berilah izin kepada siapa yang kamu kehendaki di antara mereka, dan mohonkanlah ampunan untuk mereka kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

Hai orang yang beriman, janganlah kamu jadikan panggilan Rasul diantara kamu seperti panggilan sebahagian kamu kepada sebahagian (yang lain). Sesungguhnya Allah telah mengetahui orang-orang yang berangsur- angsur pergi di antara kamu dengan berlindung (kepada kawannya), Maka hendaklah orang-orang yang menyalahi perintah-Nya takut akan ditimpa cobaan atau ditimpa azab yang pedih”. (Q.s. An-Nur : 62-63)

Orang Islam dididik oleh agamanya untuk bersama-sama memusyawarahkan persoalan yang mengenai mereka. Ayat; “Wa amruhum syura bainahum,” dan “Wa syawirhum fil amri, “ menegaskan adanya hak dan kewajiban bermusyawarah yang dimaksudkan untuk mendapat permufakatan yang kuat, pendapat yang jernih dan lebih bermanfaat, kebulatan tekad dan tanggungjawab. Dalam hal ini Muhammadiyah telah menjadi pelopor dan contoh bagi kebangunan umat Islam Indonesia.

Page 1 of 2
12Next
Tags: akhlak tercelafeaturedmuhammadiyahmutiarasuara muhammadiyah
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah
Berita

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

28 September, 2024
Prof Dr Abdul Mu'ti
Berita

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

22 Agustus, 2024
Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah
Berita

Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah

2 Juli, 2024
Next Post
Tim Paduan Suara PKU Karanganyar Meriahkan Pembukaan Rakernas MPK

Tim Paduan Suara PKU Karanganyar Meriahkan Pembukaan Rakernas MPK

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In