Sempat Vakum, Muhammadiyah Air Bangis Kembali Bangkit

Sempat Vakum, Muhammadiyah Air Bangis Kembali Bangkit

PASAMAN BARAT, suaramuhammadiyah.comTahun 2016 merupakan tahun bersejarah menandai kebangkitan kembali Muhammadiyah Air Bangis Pasaman Barat, Sumatera Barat. Pimpinan Cabang Muhammadiyah Sungai Beremas adalah cabang tertua kedua setelah Talu berdiri di Kabupaten Pasaman Barat. Namun dalam perkembangannya, PCM Air Bangis ini sempat mengalami masa surut.

Setelah sempat vaklum dalam 10 tahun terakhir, pada Ahad tanggal 24 April 2016, bertepatan dengan 12 Rajab 1437 Hijriyah, hasil pertemuan para tokoh sepakat untuk membentuk kepengurusan baru. Forum musyawarah yang dihadiri oleh unsur-unsur penting dari PCM, PCPM, AISYIYAH, termasuk pula IPM Cabang Sungai Beremas berencana untuk segera membentuk kepengurusan baru dan menggerakkan kembali denyut dakwah Muhammadiyah.

Niat baik ini ternyata direspon cepat oleh PDM Pasaman Barat. Sebelumnya, PDM telah memberi batasan waktu hingga Bulan Juni 2016, supaya seluruh cabang di Pasaman Barat segera melaksanakan Musycab di cabang masing-masing.

Alhamdulillah akhirnya Muhammadiyah, Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah dan Ikatan Pelajar Muhammadiyah Cabang Sungai Beremas bangkit kembali, semoga kita terus istiqomah menebar dakwah persyarikatan melalui Muhammadiyah,” ungkap Zul Asmal Tanjung, selaku Ketua Terpilih PCM Sungai Beremas dalam Musycab Terpadu pada Ahad (24/4/2016) lalu.

Sementara itu, Pemuda Muhammadiyah masih menunggu keluarnya Surat Keputusan (SK). Jika  SK sudah dikeluarkan oleh Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Pasaman Barat, maka agenda terpenting Pemuda Muhammadiyah adalah melakukan Pengembangan Ranting dan Pengembangan Amal Usaha Muhammadiyah, seperti Panti Asuhan Muhammadiyah Kecamatan Sungai Beremas dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah Sungai Beremas.

“Tentunya kita akan kerjasama dengan Muhammadiyah dan Ortomnya dan terutama kepada PDPM Pasaman Barat serta PWPM Sumatera Barat,” ujar Al Hafiz selaku Ketua PC PM Sungai Beremas Periode 2014 – 2018. (Hidayatullah)

Exit mobile version