Bangkinang– Pimpinan Daerah Muhammadiyah, Pimpinan Daerah Aisyiyah, Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah dan Ikatan Guru Aisyiyah Bustanul Athfal (IGABA) Kampar laksanakan prosesi pengukuhan pada Selasa, 3 Mei 2016, di Balai Bupati Kampar. Pengukuhan tersebut dihadiri Prof Dr H Amien Rais, MA.
Hadir juga Ketua PWM Riau Drs H Wan Abubakar, MS, MSi yang memberikan kata sambutan pada acara pengukuhan tersebut. Dalam kata sambutannya Wan Abubakar menyampaikan bahwa Kampar adalah rumah Muhammadiyah yang sangat hebat dulunya. Seperti Kuok, Penyasawan dan Kumantan adalah pusat perkembangan Muhammadiyah yang ikut andil memajukan Kampar dalam segi pendidikan dan sosial kemasyarakatan.
Arahan juga disampaikan oleh Bupati Kampar H Jefry Noer, dengan bangga ia menyampaikan bahwa dirinya adalah anak kandung Muhammadiyah. Besar di sekolah Muhammadiyah dan aktif di Pemuda Muhammadiyah dulunya adalah modal beliau memimpin Kampar sampai sekarang. Ia pun mengatakan bahwa hingga kini dia berusaha dan berkomitmen terus memperbaiki dan membangun Sekolah-sekolah Muhammadiyah di Kabupaten Kampar, karena ia malu jika masih ada sekolah-sekolah muhammadiyah yang tidak dilanjutkan pembangunannya sampai selesai.
Prof Dr H Amien Rais, MA pun menutup acara pengukuhan dengan tausiyah akbar. Ia menyampaikan bahwa doktrin-doktrin salah tentang lebih baiknya pemimpin kafir dibanding pemimpin muslim jangan sampai membuat ummat muslim terlena. Karena upaya menyingkirkan pemimpin muslim yang baik di negeri Indonesia tercinta ini sangat merisaukan kita.
Pemimpin muslim juga harus berani dalam mengentaskan permasalahan-permasalahan rakyatnya hari ini. Membebaskan ummat dari sifat Tahayul, Bidah dan Khurafat juga merupakan tugas yang harus terus diemban oleh seluruh kader Muhammadiyah Kampar agar terwujud Islam yang kaffah.
PDM Kampar dengan Ketua yaitu H. Mismar Maahu dan sekretaris Hendra MPd, PDA Kampar dengan Ketua H Nurasma, BA, dan PDPM Kampar dengan Ketua Syamsir, S. Pd dan sekretaris Almy Zarlis, ST, MIKom dikukuhkan oleh Ketua Pimpinan Wilayah Riau masing-masing. (AZ)
