• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Rabu, Desember 17, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Fiqih Kiai Dahlan Vs Fiqih Muhammadiyah?

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
30 Juni, 2016
in Kolom
Reading Time: 1 min read
A A
1
Fiqih Kiai Dahlan Vs Fiqih Muhammadiyah?
Share

COVER SM 05-2014

Entah karena apa, lima sampai delapan tahun terakhir ini banyak yang mempermasalahkan “fiqih Muhammadiyah” yang katanya “menyelisihi” kitab fiqih karya Kiai Dahlan.

Baca Juga

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

Baca: Fiqih Ahmad Dahlan Dan Tarjih

Bagi orang Muhammadiyah yang biasa berpikir a-la Muhammadiyah pasti tidak akan risau dengan gugatan seperti itu. Karena Kiai Dahlan sendiri memang tidak menghendaki semua produk pemikirannya dirujuk secara total. Sebagaimana umat Islam meperlakukan Nabi Muhammad.

Baca: KHA Dahlan Memilih Langkah Evolusi

Kalau kita membaca Himpunan Putusan Tarjih (HPT) jelas terlihat jejak-jejak perubahan fiqih Muhammadiyah. Misalnya Qunut subuh dulu dipakai kemudian direvisi demikian juga dengan ru’yah untuk menentukan awal bulan hijriyah. Perubahan itu disikapi biasa-biasa saja. Memang dalam munas tarjih sering diwarnai perdebatan yang a lot namun setelah cukup beradu argument sampai ada kesepakatan dan kesepahaman. Masalah yang diperdebatkan itu selesai juga.

Baca: Keputusan Tarjih Harus Relevan dengan Persoalan Mutakhir

Namun, bagi orang non-Muhammadiyah apalagi yang terbiasa dengan cara pikir “Gurulku adalah rujukan finalku” perubahan-perubahan fiqih seperti yang berlaku di Muhammadiyah itu dianggap aneh bahkan bisa dianggap sebagai bentuk pendurhakaan pada ajaran guru.

Baca: Memahami Pemikiran dan Langkah Ahmad Dahlan  Baca juga: Dialog Prof Dr H Syamsul Anwar MA: Fiqih Muhammadiyah Seperti Fiqih Pada Umumnya

Pada tahun 2014 Majalah Suara Muhammadiyah edisi 1-15 maret (nomor 05) telah mengulas masalah tersebut. Di edisi tersebut juga banyak artikel yang terkait dengan hal itu. Oleh karena itu bagi warga Muhammadiyah sebenarnya tidak perlu gumun apalagi kaget apabila ada yang mengatakan Fiqih Kiai Dahlan itu berbeda dengan Fiqih Muhammadiyah yang sekarang (mjr8)

Tags: Fiqihkiai dahlanmuhammadiyah
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah
Berita

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

28 September, 2024
Prof Dr Abdul Mu'ti
Berita

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

22 Agustus, 2024
Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah
Berita

Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah

2 Juli, 2024
Next Post
Fiqih Ahmad Dahlan dan Tarjih

Fiqih Ahmad Dahlan dan Tarjih

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In