SOLO, suaramuhammadiyah.id– Hari Ber-Muhammadiyah Kota Solo, pada Ahad, (31/7), diisi dengan agenda Pengajian Kuliah Subuh bersama dengan Drs Oman Fathurrahman dan dilanjutkan dengan donor darah di Balai Muhammadiyah Surakarta yang di ikuti oleh 700-an orang.
Ketua PDM Kota Surakarta Drs Subari, dalam sambutannya menjelaskan tentang perkembangan pergerakan Muhammadiyah di kota Surakarta yang sudah dilakukan melalui peranan berbagai Majelis dan Lembaga di Pimpinan Daerah Muhammadiyah Surakarta. Diantaranya perkembangan prestasi siswa di beberapa Amal Usaha Muhammadiyah baik dari SD, SMP maupun setingkat SMA Muhammadiyah Surakarta.
Subari juga menyampaikan program LazisMu Solo tentang pengadaan mobil medis yang dilakukan dengan cara membuka donasi Ambulan. Antusiasme dari para donatur sangat luar biasa dari warga kota Solo dan sekitarnya, bahkan dari luar kader Muhammadiyah.
Reynald Fallah SPsi sebagai direktur LazisMu solo menyatakan bahwa di Hari Ber-Muhammadiyah ini juga dilaksanakan donor darah yang dilaksanakan sinergi dari berbagai lembaga dan ortom Muhammadiyah Kota Solo. “Donor darah ini adalah salah satu program yang akan kami laksanakan setiap 3 bulan sekali nantinya sebagai sinergi yang sangat positif dari berbagai elemen yang ada di Persyarikatan Muhammadiyah kota Solo. Apalagi mengingat di minggu terakhir ini PMI sangat membutuhkan donor darah dari masyarakat, akibat persediaan di PMI mulai menipis. Dan selain donor darah kami melakukkan sosialisasi penggalangan dana untuk donasi pengadaan mobil Ambulan,” ujarnya.
Hal itu diamini oleh Sumanto SKep MKes selaku ketua Lembaga Penanggulangan Bencana (LPB/MDMC). “Donor darah kita laksanakan bersamaan dengan pengajian dan animo dari pendonor sangatlah luar biasa. Donor darah pada akhirnya menghasilkan sejumlah 50 pendonor. Besar harapan kami kegiatan ini nantinya dapat berjalan secara rutin dan menjadi sinergi yang positif untuk selalu bergerak memberi manfaat untuk umat,” ungkapnya (Teguh).
