Tasarruf Infak Karyawan RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta dan Gamping, Bukti Bakti Dakwah Persyarikatan

Tasarruf Infak Karyawan RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta dan Gamping, Bukti Bakti Dakwah Persyarikatan

YOGYAKARTA. suaramuhammadiyah.id-RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta gelar silaturahim sekaligus penyerahan infak karyawan kepada sejumlah Pimpinan Wilayah, Daerah, Cabang Muhammadiyah dan Aisyiyah di sekitar RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta dan Gamping pada Jum’at, (12/8) di ruang sidang skill lab RS PKU Muhammadiyah Gamping. Penyerahan atau tasarruf infak ini dihadiri oleh perwakilan dari PWM-PWA DIY, PDM-PDA Kota, PDM-PDA Sleman, PCM-PCA Gamping, PCM-PCA Gondomanan.

Joko Murdiyanto selaku Direktur Utama RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta menyampaikan bahwa penyaluran infak ini merupakan tugas dan bakti RS PKU selaku amal usaha kepada persyarikatan Muhammadiyah khsusnya di wilayah, daerah dan cabang Muhammadiyah dan Aisyiyah di tempat RS PKU itu berdiri.

“Ini merupakan kewajiban kita selaku amal usaha untuk membantu gerak roda petrsyarikatan khususnya di tempat kami berdiri,” tuturnya.

Joko menerangkan bahwa infak yang telah secara rutin dihimpun sejak tahun 2000 lalu ini merupakan akumulasi dari pemasukan karyawan yang disisihkan setiap bulannya lalu diserahkan kepada sejumlah pihak di persyarikatan. Dalam kesempatan kali ini pun RS PKU Muhammadiyah mengundang perwakilan dari jajaran ortom yaitu PWPM-PWNA DIY, PDPM-PDNA Kota, PDPM-PDNA Sleman, PCPM-PCNA Gamping dan PCPM-PCNA Gondomanan. Selain sebagai ajang silaturahim dengan ortom, namun sebagai upaya transparansi dan menghindari adanya prasangka. “Selain ajang silaturahmi juga agar kita semua tahu bahwa telah diberikan porsi di sana walaupun jangan dilihat dari berapa nominalnya namun bentuk dari bakti terhadap dakwah persyarikatan,” lanjutnya.

Joko pun menambahkan bahwa selain tasarruf infak karyawan RS PKU Muhammadiyah, ada banyak bentuk dari kontribusi atau CSR yang secara rutin digelontorkan untuk masyarakat. Di antaranya operasi bibir sumbing dan katarak secara gratis, santunan kepada dhuafa dan warga binaan RS PKU Muhammadiyah ataupun yang bekerjasama dengan Majelis Pemberdayaan Masyarakat PP Muhammadiyah, serta penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan gratis melalui program Rumah Sakit Beraksi (MASASI) dan beasiswa bagi 193 dengan nominal total 9 juta rupiah setiap bulannya.

Nukman Muhammad Selaku Sekretaris BPH RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta menyampaikan apresiasinya yang sangat tinggi terhadap adanya inisiasi penghimpunan infak dari karyawan untuk persyarikatan. “Kami mengharap tasarruf infak RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta dan Gamping karyawan kepada persyarikatan ke depannya akan terus bisa dilakukan sehingga manfaatnya akan mampu dirasakan oleh pihak yang lebih luas lagi,” tandas Nukman (Th).

 

 

Exit mobile version