JAKARTA, suaramuhammadiyah.id,- AM Hendropriyono, mantan Kepala Badan Inteljen Negara, menghimbau masyarakat dalam twitnya (13 Agt 2016) agar tidak terbawa arus kebencian terhadap Archandra Tahar. Menurutnya, Archandra Tahar adalah aset bangsa yang mempunyai prestasi gemilang.
Dalam twitan tersebut secara tidak langsung mengakui adanya kemungkinan Archandra berdwikewarganegaraan. Paspor Amerika, menurut Hendropriyono, memiliki akses bergerak yang lebih luas dalam melakukan penelitian.
Mengenai dwiwarganegaraan ini, menurut Hendropriyono, Archandra tinggal memilih untuk tetap Indonesia atau Amerika. Jika memilih Indonesia, segera menyerahkan paspor Amerika kepada Imigrasi Amerika Serikat.
Selengkapnya tentang twitan Hendropriyono sebagai berikut:
1.Saya menghimbau masyarakat untuk tidak terbawa arus kebencian terhadap anak bangsa kita sendiri, Archandra Tahar. Dia terpilih sebagai menteri karena kecerdasannya, karena memiliki prestasi yang gemilang. #ArchandraAnakBangsa
2.Dia aset bangsa kita sendiri yang sangat berharga. Dia orang awak, anak Padang bangsa Indonesia asli. #ArchandraAnakBangsa
3.Dia terkenal d AS sbg seorang genius, yg memiliki 6 hak paten internasional ESDM dr penemuan2 teknis hasil risetnya sendiri d bbg negara.
4.Dia rela meninggalkan Amerika Serikat dengan gaji milyaran rupiah sebulan, Dia siap dipanggil pulang untuk ikut membangun negerinya sendiri, walau hanya dengan gaji Rp 40 jutaan per bulan #ArchandraAnakBangsa
5.LIhat prestasi gemilang pemuda ini! Dia pernah menjadi PresDir Petroneering Houston d Texas AS n berbgai perusahaan inter n multinasional.
6.Archandra murid paling brilian kesayangan Ed Horton, si genius dan inventoroffshore technology AS yg terkenal.
- Ed Horton adalah tokoh legendaris dunia di bidang offshore. Arcandra berilmu dan berpengalaman secara teknikal maupun komersial, dlm pengembangan lapangan oil and gas di offshore #ArchandraAnakBangsa.
8.Apa kita tidak bangga punya anak bangsa seperti ini?
- Soal dwikewarganegaraan, Loh emangnya kenapa orang Mempunyai dwikenegaraan, bukan tindak pidana! Hanya jika hal itu diketahui, maka dia harus ditanya mau terus jadi WNI atau tidak? Kan dia sudah pilih jadi WNI, terus apa lagi?
- Tidak usah Menteri, semua juga harus pilih, karena Indonesia tidak menganut dwikewarganegaraan. Archandra juga dihadapkan pada dua pilihan, memilih paspor yang mana, Indonesia atau Amerika. #ArchandraAnakBangsa.
11.Dia sudah memilih Indonesia, maka paspor AS-nya harus diserahkan kepada pihak pemberi paspor yaitu imigrasi AS. #ArchandraAnakBangsa.
12.Dia dulu dengan memegang paspor Amerika Serikat, jadi bisa memiliki akses yang lebih mudah dan lebih luas bergerak dalam bidang riset dan teknologi di berbagai negara di dunia. #ArchandraAnakBangsa.
- Maka pengetahuannya luas. Kalau dia tdk merantau dgn cara begitu bisa cuma jd katak dlm tempurung seperti yg pada clometan di medsos itu.
- Soal dwikewarganegaraan Archandra sudah selesai masalahnya. Dia org yang sangat tepat yang dibutuhkan bangsa kita.
- Yang pada meributkan itu apa lebih pintar dari Archandra? Tong kosong memang nyaring bunyinya.
- Sudahlah jangan terus menggonggong pemerintah kita sendiri, sehingga anak kandung yang sudah ada di pangkuan kita ini dilepaskan, hanya karena merindukan beruk yang di hutan #ArchandraAnakBangsa.
- Lihat dong orang cerdas seperti Sri Mulyani ketika kita lepas, langsung diambil oleh World Bank. Begitu pula kalau kita melepas Archandra, pasti akan diserobot oleh bangsa lain #ArchandraAnakBangsa.
- Dengan ribut hanya karena urusan sekunder, kita justru bisa dihempas masalah primer yaitu “brain-drained”, kekeringan orang-orang cerdas, karena mereka pada lari bekerja di luar negeri atau dibajak bangsa lain #ArchandraAnakBangsa.
19 .Jangan bersikap bodoh! *** #ArchandraAnakBangsa (le).