YOGYAKARTA.suaramuhammadiyah.id– Hospital Preparedness and Community Readiness for Emergency and Disaster (HPCRED) Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) akan menyelenggarakan Seminar dan Lokakarya Nasional HPCRED, pada Kamis, 1 September 2016 mendatang, bertempat di Gedung Nusantara V DPR MPR RI Jalan Jendral Gatot Subroto Jakarta.
Acara ini diselenggarakan dalam rangka mensosialisasikan paradigma baru implementasi Rumah Sakit Siaga Bencana yang merujuk dari praktik Lembaga Penanggulangan Bencana Pimpinan Pusat Muhammadiyah melalui program HCPDM (Hospital and Community Preparedness for Disaster Management) yang telah dilaksanakan pada tahun 2008-2011 dan HPCRED#1 (Hospital Preparedness and Community Readiness for Emergency and Disaster#1) yang telah dilaksanakan pada tahun 2015.
Seminar dan Lokakarya Nasional HPCRED ini mengangkat topik utama “Paradigma Baru dalam Implementasi Rumah Sakit Siaga Bencana di Indonesia” yang akan dijabarkan melalui sub-sub topik seminar mulai dari sejarah, standar landasan, kebijakan, strategi, hingga praktik terbaik program Rumah Sakit Siaga Bencana yang ada di Indonesia.
Para narasumber berasal dari kalangan professional, institusi pemangku kepentingan, dan Lembaga Penanggulangan Bencana Muhammadiyah. Seminar bertujuan untuk mendapatkan masukan dari para professional maupun narasumber bagi penyelenggaraan program HPCRED. Seminar nantinya juga akan diiringi dengan lokakarya yang akan diikuti oleh seluruh peserta seminar untuk menghasilkan rekomendasi maupun rencana tindak lanjut bagi implementasi Rumah Sakit Siaga Bencana di Indonesia.
Peserta kegiatan ini antara lain dari institusi pemerintah, Rumah Sakit Muhammadiyah / Umum, institusi pendidikan: FK PTM/PTU; para dokter, perawat, dan tenaga medis; LSM penanggulangan bencana; forum pengurangan risiko bencana; kalangan mahasiswa dan umum
Adapun sub topic tema seminar yang diangkat meliputi World Health Organization (WHO), Comprehensive Safe Hospital, EMT (Emergency Medical Team), Kementerian Kesehatan (KEMENKES), Pengurangan Risiko Bencana di Bidang Kesehatan, Rumah Sakit Siaga Bencana, SPGDT (Sistim Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pemberdayaan Masyarakat Tangguh di Indonesia, Professional Perkembangan Rumah Sakit Siaga Bencana di Indonesia, Medecins Sans Frontieres (MSF) Praktik Baik Tim Deploy, serta Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Rumah Sakit Siaga Bencana dengan Pendekatan Muhammadiyah.
Di samping itu, terdapat sub topic tema lokakarya, yang akan menyoroti tentang Kebijakan Rumah Sakit Siaga Bencana, Kebijakan RS dan Komunitas Siaga Bencana, Kebijakan Tim Deploy, Implementasi Rumah Sakit Siaga Bencana, Implementasi RS dan Komunitas Siaga Bencana serta Implementasi Tim Deploy 3.
Sebelumnya, pada Senin, (25/7) lalu, perwakilan MDMC yang dipimpin oleh Ketua PP Muhammadiyah yang membidangi Pemberdayaan Masyarakat, Lingkungan Hidup dan Kebencanaan Hajriyanto Y. Thohari menemui Ketua MPR RI Zulkifli Hasan. Kunjungan itu bertujuan mengundang Ketua MPR RI menjadi salah satu pembicara dalam seminar yang akan diadakan pada 1 September 2016 nanti.
Pendaftaran seminar yang akan menghadirkan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Prof Dr dr Nila Djuwita Farid Moeloek Sp M (K) itu akan dibuka sampai dengan tanggal 25 Agustus 2016 pukul 24.00 WIB dengan ketentuan bahwa akomodasi tidak ditanggung oleh panitia.
Panitia membuka kesempatan bagi siapa saja untuk mendaftarkan diri dengan menghubungi Program Kesiapsiagaan Rumah Sakit dan Kesiapan Masyarakat untuk Kedaruratan dan Bencana Lembaga Penanggulangan Bencana (LPB) Pimpinan Pusat Muhammadiyah Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC), yang beralamat di Jalan KHA Dahlan No.103 Yogyakarta 55262 Telp. 0274 411621, 375025, Fax.411621, 381031 atau melalui E-mail: hpcred@mdmc.or.id cc to: sekretariat@mdmc.or.id. Contact Person: Defi 0815 5599 1990 (defiadewi@gmail.com). Informasi selengkapnya bisa diperoleh melalui website resmi www.mdmc.or.id (Ribas).