MAKASSAR, suaramuhammadiyah.id – Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMG) terus berbenah dan meningkatkan mutu pendidikan. Selain peningkatan kualitas penyelenggaraan pendidikan, juga dibarengi dengan peningkatan kualitas dosen sebagai elemen penting proses belajar mengajar. Sedikitnya 15 dosen dari berbagai program studi sedang merampungkan studi S3 di berbagai program pascasarjana di Jawa dan Makassar.
Kepala Biro Umum Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMG), Ramlah Al-Katiri menyatakan bahwa para dosen yang lanjut studi itu menyebar di Program Pascasarjana di Universitas Gajah Mada (UGM), Universitas Negeri Malang (UNM), Universitas Negeri Jakarta (UNJ) serta Universitas Airlangga (Unair) Surabaya.
Menurut Ramlah, para dosen yang segera kembali dua sampai dengan tiga tahun kedepan, akan semakin memperbanyak sumber daya dosen yang akan melakukan transfer pengetahuan dan keterampilan kepada mahasiswa.
Saat ini, UMG mengelola 5 fakultas dengan 13 program studi unggulan. Kelima Fakultas dimaksud adalah Fakultas Ilmu Kesehatan, Fakultas Sains & Teknologi, Fakultas Ilmu Budaya, Fakultas Ilmu-Ilmu Pertanian serta Fakultas Ekonomi & Ilmu Sosial. Semua fakultas dikelola dengan visi “Pencerahan” yaitu akronim dari; Pendidikan, Cerdas, Elegan, Religius, Amanah, dan Harmonis untuk kemanusiaan.
Sebagaimnana diketahui, Universitas Muhammadiyah Gorontalo dikukuhkan berdasarkan surat keputusan Menteri Departemen Pendidikan Nasional (DEP DIKNAS RI) dengan SK No. 98/D/O/2008 tanggal 11 juni 2008. Kampus Universitas Muhammadiyah Gorontalo awalnya berada di kompleks Perguruan Muhammadiayh Kota Gorontalo dengan status pinjam pakai. Pada tahun 2010 UMG pindah menempati gedung milik sendiri di Pentadio Timur Kecamatan Telaga Biru Kabupaten Gorontalo (Ribas).