Mahasiswa Baru UMSB Ikuti Masa Taaruf, Siap Menjadi Agen Perubahan

Mahasiswa Baru UMSB Ikuti Masa Taaruf, Siap Menjadi Agen Perubahan

PADANG, suaramuhammadiyah.id — Sebanyak 380 mahasiswa baru program S-1 mengikuti masa taaruf mahasiswa baru Universitas Muhammadiyah Sumbar Semester Gasal 2016/2017, Sabtu (27/8) di Aula Rektorat UMSB Padang.

Rektor UMSB Dra Novelti MHum secara resmi membuka Masta, mengatakan bahwa pengenalan kampus merupakan sesuatu yang wajib bagi mahasiswa baru dalam rangka memperkenalkan lingkungan baru menjadi mahasiswa dengan lingkungan kampus. Rektor berharap kegiatan ini bermanfaat untuk semua.

“Mahasiswa diharapkan sebagai agent of change atau agen perubahan bagi masyarakat dan personel yang meperkenalkan Muhammadiyah kepada masyarakat,” katanya.

Pada kesempatan tersebut mahasiswa baru juga diberikan pengenalan Tri Dharma perguruan tinggi, pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta pengenelan sistem informasi akdemik beberasis komputer (SIAK).

“Jadi mahasiswa Muhamamdiyah adalah orang-orang yang enerjik, yang selalu membawa perubahan ke arah lebih baik. UMSB sebagai peguruan tinggi swasta tidak hanya mengejar kuantitas, tetapi juga mementingkan kualitas,” ujarnya.

“Kepercayaan masyarakat kepada UMSB menjadi suatu tuntutan bagi kami untuk tetap melaksanakan proses perkuliahan yang bertanggung jawab dan tetap menjaga kualitas yang menjadi prioritas.

Agar menghasilkan lulusan berkualitas dan berakhlak mulia yang mampu menyebarkan ilmu pengetahuan dan teknologi kepada masyarakat. Lulusan yang mempunyai keterampilan hidup (life skill) yang unggul sebagai bekal kemandirian, kompetitif dan adaptif terhadap perkembangan global,” paparnya.

“Sebetulnya kita menargetkan penerimam mahasiswa baru 1000 orang, pembukaan mahsasiswa diperpanjang hingga Bulan September. Untuk meningkatkan jumlah mahasiswa kita kembali turun ke masyarakar untuk mempromosikan UMSB terutama kepada warga Muhammadiyah,” ujarnya.

Ketua PW Muhammadiyah Sumbar Dr Shofwan Karim Elhusein,MA mengatakan banyaknya tantangan dewasa ini makin massive seperti penyimpangan aqidah dan prilaku menyimpang serta tantangan MEA, untuk itu mahasiswa dituntut membekali dirinya dengan pengetahuan agama seta meningkatkan kompetensi diri agar menjadi generasi yang kuat soft skill dan hard skill.

Kepada mahasiswa baru Ketua PW Muhammadiyah Sumbar berpesan, agar selalu fokus pada pendidikan dan menuntut ilmu dengan tekun dan ikhlas. “Agar bisa lulus tepat waktu dengan prestasi yang bisa diandalkan,” tuturnya.

Dia menargetkan tahun depan jumlah mahasiswa Muhammadiyah meningkat menjadi 10 ribu orang. (RI)

Exit mobile version