JAKARTA, suaramuhammadiyah.id—Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak, menyatakan bahwa kasus prostitusi anak untuk kelompok gay yang belakangan marak terjadi merupakan ancaman besar bagi anak-anak. Ada teror bagi masa depan anak-anak Indonesia yang kini mengincar mereka.
“Fakta ini membuktikan bahwa perilaku gay ini adalah ancaman nasional. Mengancam masa depan anak-anak Indonesia, ancaman kelompok gay yang menggunakan prostitusi anak ini adalah fakta bahwa Mereka sudah menjadi teror bagi masa depan anak-anak Indonesia,” papar Dahnil Anzar, Kamis (1/9).
Dahnil meminta agar aparat berwenang segera bertindak maksimal untuk membongkar jaringan praktik prostitusi dan juga menghukum seberat-beratnya para gay yang memperdagangkan dan mengeksplorasi anak-anak secara seksual. “Aparat hukum harus membongkar prostitusi ini, menghukum seberat-beratnya pelaku yang memperdagangkan dan mengeksploitasi secara seksual anak-anak ini,” ujar Dahnil
“Fakta ini sekaligus bisa menjadi dasar pentingnya mendorong perilaku seksual gay ini menjadi tindakan kriminal merujuk pada norma agama dan merujuk pada peristiwa perdagangan anak oleh kelompok gay ini,” tutur Dahnil.
Dahnil mengingatkan pemerintah untuk tidak berkompromi dengan semua bentuk perilaku prostitusi anak-anak ini. Jika tidak, dikhawatirkan justru masyarakat yang akan bergerak dan berpotensi konflik sosial. “Pemerintah harus bersikap tegas dan terang perang terhadap mereka, dan kami percaya pemerintah bisa melakukan hal tersebut. Jangan sampai masyarakat yang bereaksi berlebihan,” tegas Dahnil. (Ribas)