BANTUL, suaramuhammadiyah.id–Sudah menjadi agenda rutin, Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PK IMM) Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga menyelenggarakan kegiatan Kurban Idul Adha dan Bakti Sosial bagi masyarakat yang mebutuhkan. Tahun 1437 H ini, program pengabdian masyarakat tersebut dilangsungkan selama dua hari, 11 hingga 12 September 2016. Semua agenda dipusatkan di Masjid Al Iman Desa Seropa 3, Muntuk, Dlingo, Bantul, Yogyakarta.
Kegiatan ini mengangkat tema “Filantropi Rakyat Nusantara untuk Indonesia Berkemajuan.” Tema ini dimaksudkan untuk menggugah kesadaran para kader Ikatan kembali menghayati dan mengaplikasikan nilai-nilai kemanusiaan universal yang hendak dicapai oleh Persyarikatan dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah. Seorang kader Ikatan yang ideal dicirikan sebagai sosok yang mempunyai kedekatan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan memiliki hubungan baik dengan sesama makhluk Tuhan.
“Dengan kegiatan-kegiatan yang langsung terjun ke masyarakat ini, para kader diharapkan lebih peka dan punya kepekaan untuk ikut terjun berkonstribusi di ranah sosial. Selain tentunya sebagai pengamalan trilogi IMM, yaitu religiusitas, intelektualitas dan humanitas,” kata Joko Riyanto mewakili panitia.
Atas dukungan berbagai pihak, mulai para dosen, alumni hingga masyarakat setempat, panitia penyelenggara berhasil mengumpulkan dan menyembelih sembilan ekor kambing serta dua ekor sapi. Keseluruhan hewan kurban itu didistribusikan kepada 170 Kepala Keluarga (KK) di sepuluh RT, yang terdiri dari masyarakat Nahdliyin dan Muhammadiyah.
Rangkaian kegiatan lainnya meliputi pasar murah pakaian layak pakai dan pembagian lima puluh paket sembako murah. Hasil dari penjualan pakaian murah itu disumbangkan untuk kebutuhan Masjid Al Iman Desa Seropa 3, Muntuk, Dlingo, Bantul.
“Terima kasih kepada para donator yang telah menyuburkan solidaritas dengan ibadah kurban dan mempercayakan pelaksanaannya kepada kami. Semoga menjadi amal ibadah dan bisa membagi kebahagiaan dengan sesama. Kami berharap kegiatan filantropi kemanusiaan ini bisa terus kami wujudkan setiap tahunnya,” ujar Hanan Arif Setiawan selaku ketua PK IMM Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga. (Ribas)