FLORIDA. suaramuhammadiyah.id-Akhirnya kepolisian St Lucile County Florida menangkap Joseph M Scheiber (32) pelaku pembakaran Islamic Center Fort Pierce, Florida pada Rabu (14/9).
Dalam sidang pertama Scheiber dilangsungkan pada Kamis, (15/9) ia telah mengaku bahwa dirinya lah yang membakar gedung tersebut dan menngungkapkan bahwa ia tidak berniat untuk menyakiti siapapun dalam insiden yang terjadi tepat dini hari sebelum perayaan Idul Adha. Pengakuannya didapatkan dari pernyataan tertulis yang dirilis pada hari yang sama.
Ia pun dijatuhi hukuman dengan tuduhan kejahatan rasial serta penebaran kebencian dengan maksimal hukuman selama 30 tahun penjara.
Pria tersebut ditangkap setelah polisi setempat menemukan banyak postingan Scheiber di media sosial yang menebarkan kebencian terhadap Islam, salah satunya yang menyebutkan bahwa “Seluruh Muslim adalah radikal dan harus dikatakan sebagai teroris serta pelaku tindak kriminal”.
Selain itu, polisi juga menemukan bukti bahwa kendaraan miliknya, sama dengan kendaraan pelaku yang tertangkap oleh CCTV saat kejadian berlangsung.
Sebelumnya, polisi telah merilis video CCTV yang menangkap gambar pelaku pembakaran. Video tersebut menangkap gambar seseorang yang mendekati sisi sebelah timur bangunan sejenak sebelum api terlihat. Ia yang datang ke lokasi kejadian pada 11.40 malam dengan mengendarai Harley Davidson-style serta mengenakan jeans dan penutup kepala khas militer, membawa kertas dan botol berisi cairan.
Kebakaran yang terjadi pada Senin dini hari (12/9) pukul 12.31 menyebabkan kerusakan pada bangunan yang rencananya akan digunakan sebagai tempat penyelenggaraan shalat Idul adha pada Senin pagi. Walaupun tidak menelan korban, insiden yang terjadi selang beberapa jam setelah peringatan 15 tahun tragedy 9/11 ini menyebabkan jamaah yang akan melangsungkan ibadah shalat idul adha harus dialihkan ke masjid lainnya (Th).