BOGOR, Suara Muhammadiyah,- Mantan Sekretaris Negara era SBY Sudi Silalahi menyatakan akan mengirim salinan dokumen tim pencari fakta (TPF) pembunuhan aktivis HAM Munir Munir Said Thalib kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Salinan ini didapat SBY setelah ramai pemberitaan mengenai keberadaan dokumen itu.
“Kopi dokumen ini akan kami kirim ke Bapak Presiden RI melalui Menteri Sekretaris Negara untuk digunakan sebagaimana mestinya,” ujar Sudi Silalahi yang diminta SBY untuk menjelaskan secara rinci tentang dokumen tersebut Selasa (25/10/2016) di Cikeas Bogor.
Baca: SBY: Indonesia Jangan Dikontrol Tiongkok
Sudi mengatakan, salinan dokumen TPF Munir itu didapat pihak SBY setelah ramai pemberitaan mengenai keberadaan dokumen itu sendiri. Pihak SBY, lanjut Sudi, langsung berkoordinasi dengan sejumlah pejabat di Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) saat itu. Salah satunya, mantan Ketua TPF Marsudhi Hanafi.
Baca: Inilah Tanggapan SBY Tentang Kasus Munir
“Setelah kami lakukan penelitian, kami yakini bahwa kopi (dokumen TPF) tersebut sesuai dengan naskah aslinya,” ujar Sudi Silalahi mewakili SBY.
Baca: SBY Serahkan Penjelasan Rinci Tentang TPF Munir pada Sudi Silalahi
Sebelumnya, SBY menyatakan mendukung Pemerintahan Jokowi untuk menyelesaikan perkara pembunuhan aktivis HAM Munir. Menurut SBY, selalu ada jalan untuk menemukan kebenaran (le).