Menurut Yamin, sebuah foto atau dokumen yang menggambarkan peristiwa penting di Muhammadiyah bukanlah sekedar benda mati. Namun memiliki ruh sejarah yang selalu hidup dan menghidupkan bagi spirit generasi penerusnya.
“Dengan demikian pameran foto dan dokumen Muhammadiyah ini dapat menjadi ajang pembelajaran dan pengetahuan tentang Muhammadiyah,” kata Yamin yang juga ketua MPM PP Muhammadiyah.
Mozaik sejarah Muhammadiyah, tutur Yamin, dalam bentuk foto dan dokumen lainnya masih banyak sekali berserak di mana-mana. “Oleh karena itu Panitia Milad Muhammadiyah ke 104 M menghimbau kepada masyarakat dan warga yang memiliki foto atau dokumen yang memiliki nilai sejarah Muhammadiyah berkenan mengirimkan kepada panitia untuk diikutsertakan dalam pameran dalam rangka Milad Muhammadiyah ke 104 M/107 H,” ajak Yamin (Ribas).