PEKAJANGAN, Suara Muhammadiyah-Sejenak, kata kiper, terkait dengan pemain tangguh ‘Si Penjaga Gawang’ di tengah lapangan. Tapi tidak, kiper disini adalah singkatan dari kajian intensive pemuda ranting Pemuda Muhammadiyah Pekajangan yang diselenggarakan di Ranting-ranting Pemuda Muhammadiyah Se-Cabang Pekajangan yang didalamnya ada kegiatan yang diisi oleh para Jagoan yang tak kalah hebatnya dengan para Jagoan karpet hijau yang wajahnya sering muncul di layar televisi.
Para Jagoan kiper adalah mereka yang dengan keikhlasan hati dan waktunya menyedekahkan ilmu demi kemaslahatan untuk menegakkan kaliamat Allah supaya umat tetap fokus pada pencarian ridho-Nya ditengah mozaik hidup yang jikalau diratapi semakin berdentum saja permasalahan dunia akhir-akhir ini.
Kiper diisi oleh beberapa ustad diantaranya: Ustadz Idris, Ustudz Novianto, Ustadz Hartono, Ustadz Shiddiq, Ustadz Mubariyyin, Ustadz Rizano, Ustadz Saifuddin, Ustadz Nurdiansyah, Ustadz Ghofar, Ustadz Khairuddin, Ustadz Gusnadi dan kawan-kawan.
Kiper dilaksanakan setiap ba’da magrib samapai isya’ dengan jadwal tempat dimusholla/masjid diranting-ranting Muhammadiyah se-cabang Pekajangan yang telah ditentukkan oleh rapat bersama para pemuda. Kiper adalah salah satu agenda rutin kegiatan di Pimpinan cabang pemuda Muhammadiyah yang dimotori oleh bidang dakwah, selain kegiatan SENSOR (senin sore) dan JIMAT (Ngaji malam juma’at).
Dengan adanya kegiatan kiper diharapkan para pemuda dan NA pada khususnya dan warga muhammadiyah pada umumnya semakin bertawadhu, berilmu, semakin berlomba dalam beramal sholeh dan semakin bergelora dalam jihad pada Allah Yang Maha Kuasa. Secara sekilas materi yang dibahas dalam Kiper membahas tentang nasihat menjalankan hidup yang Islam yang berkemajuan bagi aktivis muslim (Muhammad Khairuddin).