YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah- Pimpinan Pusat Nasyiatul Aisyiyah bersama Lazismu lakukan penggalangan donasi 1000 Mukena untuk korban Gempa Aceh. Ketua PP NA Diyah Puspitarini pun menyadari bahwa alat ibadah seperti mukena merupakan kebutuhan perempuan di daerah bencana yang sering terlupakan.
“Mukena menjadi kebutuhan utama dalam beribadah bagi perempuan terutama di daerah bencana,” kata Diyah kepada suaramuhammadiyah.id Sabtu (10/12).
Menurutnya, selama ini banyak bantuan kebutuhan pokok yang telah disalurkan dari sandang, logistic dan lain-lain. Akan tetapi kebutuhan ibadah yang urgen bagi perempuan pun sering luput dari perhatian kita.
“Sementara bantuan lain sudah banyak yang memberikan donasi. Terkadang sesuatu yang urgen bagi perempuan malah belum banyak yang memikirkan,” lanjutnya.
Terkait program penggalangan 1000 mukena sendiri, Diyah menerangkan bahwa donasi dapat disalurkan dalam bentuk uang dengan rincian 70 ribu rupiah untuk mukena dewasa dan 50 ribu rupiah untuk mukena anak-anak. Donasi dapat disalurkan melalui Bank Syariah Mandiri 7001329655 a.n. Lazis Muhammadiyah. Pendonasi dapat mengkonfirmasi via SMS/WA ke Ira (081328233392) atau Rifa (085223321423) dengan format #tanggal #nama #jumlah donasi.
“Bentuk penyaluran dilakukan melalui 1 pintu yaitu dengan mentransfer ke rekening Lazismu,” imbuh Diyah.
Menurut informasi terakhir dari data Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) ada 43.613 jiwa pengungsi korban gempa Aceh yang tersebar di 64 titik. Gempa berkekuatan 6.5 SR yang mengguncang Aceh pada Rabu (7/12) lalu sementara dikabarkan menelan korban jiwa sebanyak 101 korban jiwa dari 3 kabupaten yang terdampak (Th).