BANJARMASIN, Suara Muhammadiyah-Resepsi Milad Muhammadiyah ke 107 H / 104 M yang diselenggarakan PDM Kota Banjarmasin berlangsung meriah. Kegiatan yang dipusatkan di komplek Masjid Al Jihad Banjarmasin menghadirkan Ketua Komisi VIII DPR RI Bapak Dr H Ali Parasong, MHum. Lelaki kelahiran Flores NTT yang sekarang berkiprah di Senayan tersebut memberikan tausiyah dalam taligh akbar yang menjadi magnet bagi warga persyarikatan di kota seribu sungai.
Ali Parasong yang semasa remaja hingga dewasa merupakan aktivis Muhammadiyah mulai IPM, IMM dan Pemuda Muhammadiyah tersebut sangat konsen terhadap kemajuan persyarikatan Muhammadiyah. Taher merupakan anak asuh Panti Asuhan Aisyiyah di Jakarta yang telah berhasil menempa Taher hingga menjadi seorang senator saat ini. Dalam tausiyahnya Taher mengajak agar umat Islam bisa bersama-sama mengembangkan Islam ini terutama dua golongan besar yakni Muhammadiyah dan NU.
Lebih lanjut juga menyoroti tentang pengelolaan amal usaha Muhammadiyah (AUM). Menurut senator yang pernah menjadi Sekjen PP. Pemuda Muhammadiyah era Din Syamsuddin tersebut mengatakan ada 5 pilar dalam mengembangkan AUM. Yakni, pertama, AUM dibangun sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat Allah yang tak terhingga diberikan kepada kita semua, kedua, dengan didirikannya AUM, sebagai tempat untuk berdakwah.
Ketiga, sebagai wadah perkaderan, keempat, dengan adanya AUM, warga persyarikatan dapat menyalurkan zakat, infak dan shadaqahnya, Terakhir, kata Taher adanya amal usaha yang dikelola persyarikatan Muhammadiyah ini merupakan sumbangsih terhadap negara kesatuan republik Indonesia.
Dalam kegiatan milad tersebut, juga dimeriahkan kegiatan bazar dan stand yang menyediakan berbagai keperluan warga persyarikatan. Kegiatan yang dihadiri PWM Kalsel dan Walikota Banjarmasin H. Ibnu Sina tersebut diiringi dengan penyerahkan penghargaan kepada Mantan Ketua PDM Banjarmasin sejak tahun 1968-2015. Penyerahan piala dan penghargaan kepada siswa Muhammadiyah se Kalimantan Selatan yang berprestasi dalam bidang seni dan olahraga (Abdul Khaliq/MPI PWM Kalsel).
