Tapak Suci Jadi Cabang Olahraga Unggulan Daerah

Tapak Suci Jadi Cabang Olahraga Unggulan Daerah

TANGGAMUS, Suara Muhammadiyah-Pimpinan Cabang Tapak Suci Muhammadiyah Gisting Pimda 203 Kabupaten Tanggamus mengadakan Kejuaraan Terbuka Tapak Suci Gisting. Kejuaraan untuk tingkat pelajar ini diikuti 417 pesilat yang terdiri dari  213 pesilat tingkat SMA /SMK /MA, 163 pesilat SMP dan 41 pesilat tingkat SD.

Kejuaran diikuti dari seluruh kabupaten kota se-Lampung, bahkan ada peserta dari Jakarta dan Solo Jateng. Open turnamen ini diikuti dari berbagai perguruan, seperti Tapak Suci Putra Muhammadiyah, Setia Hati, Asad, Kera Sakti, Pinchak Khakot, dan lainnya.

Kejuaraan dibuka oleh Ketua IPSI Tanggamus Samsul Hadi, yang juga Wakil Bupati Tanggamus dengan menancapkan kasegu atau semacam kapak kecil, senjata khas Tapak Suci. Dalam sambutannya, Samsul menyampaikan penghargaan kepada Pimpinan Cabang TSPM Gisting yang telah menyelenggarakan kejuaraan terbuka ini. Karena memang pencak silat adalah salah satu cabang olahraga andalan Tanggamus untuk berprestasi. Terbukti pada waktu Porprov 2015, semua medali emas yang berjumlah 3 buah berasal dari Pencak Silat.

Drs Harsono yang mewakili Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Tanggamus berharap bahwa Kejuaraan ini tidak hanya berlangsung kali ini saja, tetapi dijadikan agenda tahunan. Hal ini disambut baik oleh ketua panitia, Arif Rahman, yang menjanjikan kejuaraan ini menjadi agenda dua tahunan.

Sebelum acara dibuka secara resmi, pertandingan sudah dimulai. Beberapa sesi pertandingan menunjukkan bahwa akan banyak  muncul bibit-bibit pesilat dari beberapa kabupaten/kota yang mengikuti kejuaraan ini.

Pembukaan kejuaraan terbuka ini juga dihadiri Ir H Akhmadi Sumaryanto, anggota DPRD Lampung dari daerah pemilihan 4 selain juga dihadiri ketua KONI Tanggamus, serta para kepala dinas, dari Kodim Tanggamus dan Polres Tanggamus.

Akhmadi Sumaryanyo menyampaikan bahwa prestasi TS PM Gisting bukan hanya di tingkat lokal tetapi sudah menasional. Dalam kejuaraan nasional  baru-baru ini di Universitas Muhammadiyah Malang, 2 orang pesilat mendapat medali emas sebagai juara nasional, 1 medali perak, dan 2 perunggu.

Dalam kesempatan pembukaan, mereka diberi tali asih atas perjuangannya itu. Bahkan Wakil Bupati Tanggamus juga menjanjikan bea siswa bagi mereka (Ed-Rbs).

Exit mobile version