BLITAR, Suara Muhammadiyah— Berbisnis tidak harus bermodal besar. Dengan memanfaatkan barang-barang bekas atau limbah, ternyata bisa mengahasilkan karya yang bernilai bisnis. Hal ini pula yang dilakukan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Blitar baru-baru ini. Melalui kreatifitas tangan para kader putrinya, Immawati, mahasiswa Muhammadiyah itu menyulap limbah kain konveksi menjadi kerajinan tangan yang menarik.
Menurut Mala salah satu Immawati sekaligus Kepala Bidang (Kabid) Tabligh PC IMM Blitar, usaha kreatif ini merupakan bentuk tindak lanjut dari diskusi ekonomi kreatif songsong MEA sebulan lalu. “Usai diskusi itu, kami merasa tertantang untuk ikut berperan di bidang ekonomi. Alhamdulillah dengan melatih dan mengasah keterampilan Immawati, usaha kreatif kami mulai berdiri dan makin berkembang,” tuturnya.
Memanfaatkan limbah kain yang ada, sambung Mala, kami memproduksi beberapa souvenir cantik berbahan kain perca. Diantaranya masker two in one dan bros motif bunga. “Produk-produk itu kami jual kepada teman-teman di lingkungan kampus dan kami pasarkan secara online memanfaatkan sosmed masing-masing kader,” terang Mala Kabid Tabligh PC IMM Blitar (g/r/t).