KLATEN, Suara Muhammadiyah-Relawan Lembaga Penanggulangan Bencana Muhammadiyah Disaster Managemant Center (MDMC) Klaten adakan pembelajaran kebencanaan kepada ratusan siswa SMP Islam Nurul Mustofa di komplek Rawa Jombor purba, Krakitan, Bayat.
Pelatihan kebencanaan yang dilakukan dalam bentuk permainan dan outbond ini bermaksud untuk mengajarkan serta melatih siswa agar mamahami perihal kebencanaan dan mampu menolong dirinya sendiri atau orang lain saat terjadi bencana. Selain mengajarkan siswa untuk berlatih bencana, outbond kebencanaan ini juga mengajarkan kepada siswa untuk peduli kepada kemanusian dan sesama.
Menurut ketua MDMC Klaten, Firdaus, sebagai pembelajaran kebencanaan, dalam outbond ini MDMC menerjunkan puluhan instruktur. lebih lanjut,firdaus menjelaskan bahwa materi outbond kebencanaan ini meliputi PPGD dan gempa, banjir dan cara menyelamatkan diri serta menolong orang lain,teknik survival di hutan dan rapling.
“Pembelajaran ini menyesuaikan dengan bencana yang sering menimpa Klaten seperti, gempa, banjir dan letusan gunung berapi.
Sedangkan untuk instruktur, Firdaus menambahkan, “Semua berasal dari relawan lpb yang telah terlatih dan sebagian sudah bersertifikat di water rescue, SAR, psikososial dan juga media.”
Sementara itu, Muhammad Faruk Afifudin, siswa kelas 1 SD, mengaku senang mengikuti kegiatan outbond kebencanaan ini. Selain menambah ilmu tentang bencana, juga melatih kepedulian dan jiwa kemanusian bagi sesama. Faruk berharap, kegiatan outbond ini bisa diselenggarakan setiap tahun, sehingga pelajar terus bisa belajar dan berlatih soal bencana secara rutin (Naibul Umam).