• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Selasa, Desember 16, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

PDM Kota Yogyakarta Berikan Tali Asih Bagi Guru Purna Tugas

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
11 Januari, 2017
in Dinamika persyarikatan
Reading Time: 1 min read
A A
0
Share

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah— Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) kota Yogyakarta memberikan tali asih purna tugas kepada guru dan tenaga kependidikan sekolah Muhammadiyah se-kota Yogyakarta, Rabu (11/1). Tali asih berupa uang pesangon itu merupakan program Badan Kerjasama Sekolah (BKS) amal usaha Muhammadiyah bidang pendidikan Yogyakarta yang dikoordinir oleh Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) PDM kota Yogyakarta. Meliputi SD/MI, SMP/Mts, dan SMA/MA/SMK Muhammadiyah se-kota Yogyakarta.

Program yang sudah dilaksanakan selama tiga kali tersebut, Akhid Widi Rahmanto Ketua PDM kota Yogyakarta menjelaskan, bagian dari wujud apresiasi persyarikatan kepada guru dan karyawan yang telah berjuang membesarkan sekolah Muhammadiyah. “Nilainya tidak seberapa, tapi ini bagian dari menghargai apa yang sudah mereka korbankan untuk persyarikatan,” tuturnya.

Baca Juga

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

“Kami mendukung sepenuhnya akan adanya program ini. Selain wujud apresiasai, hal ini dapat menjaga hubungan silaturahmi antara guru yang purna tugas terhadap sekolah Muhammadiyah dan persyarikatan secara umum. Insya Allah akan akan terus diadakan,” imbuh Ketua PDM kota Yogyakarta itu.

Lebih rinci, Ahmad Djam’an Ketua BKS lintas sekolah Muhammadiyah kota Yogyakarta menyampaikan, ada 3 kelompok guru dan karyawan sekolah Muhammadiyah yang memperoleh tali asih purna tugas itu. Yaitu masa kerja di bawah 15 tahun guru dan karyawan, masa kerja di atas 15 tahun guru dan karyawan, dan kepala sekolah.

Dana tali asih tersebut, Djam’an melanjutkan, adalah iuran dari masing-masing sekolah yang dikoordinir oleh BKS masing-masing. Artinya sekolah lah yang sebenarnya memberikan dana tali asih itu untuk guru dan karyawan serta kepala sekolah yang purna tugas. “BKS hanya mengkordinir dan membuat konsepnya. Termasuk memberlakukan subsidi silang bagi sekolah yang kurang mampu dengan meminta bantuan dari sekolah-sekolah muhammadiyah lain yang lebih mampu untuk menggenapi dana tali asih pada BKS masing-masing,” terang Ketua BKS Lintas Sekolah Muhammadiyah kota Yogyakarta tersebut saat diwawancarai (gsh).

Tags: Guru Purna TugasmuhammadiyahPDM Kota Yogyakarta
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah
Berita

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

28 September, 2024
Prof Dr Abdul Mu'ti
Berita

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

22 Agustus, 2024
Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah
Berita

Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah

2 Juli, 2024
Next Post
UAD Raih Juara 3 Kontes Robot Hurocup FIRA Beijing

UAD Raih Juara 3 Kontes Robot Hurocup FIRA Beijing

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In