PURWOREJO, Suara Muhammadiyah-Awal pekan ini Pimpinan Daerah Nasyiatul `Aisyiyah Kabupaten Purworejo mengadakan workshop ekonomi kreatif bersama warga Gebangrejo Wironatan Butuh Purworejo yang yang mengambil lokasi di kediaman Wijanarko, Kepala Dusun Gebangrejo. Daerah Desa Wironatan Ini salah satu desa terdampak banjir tahun 2016 lalu. Di desa ini telah dilaksanakan berbagai program oleh MDMC Purworejo seperti Pelatihan Jamaah Tangguh, Pengajian Rutin, Simulasi Bencana Banjir dan yang lainnya.
“Gerakan ini salah satu bentuk gerak aktif dari Nasyiatul `Aisyiyah Purworejo dalam rangka mengambil peran pemberdayaan perempuan atau ibu-ibu dengan memberikan pelatihan keterampilan beserta pemasarannya. Dengan harapan menjadi salah satu pendukung kemandirian ekonomi perempuan dapat terwujud,” ujar Nur Ngazizah, MPd selaku Ketua PDNA Purworejo.
Dengan kondisi hujan, tidak mematahkan semangat dakwah bersama kurang lebih 40 orang ibu-ibu warga dusun yang juga tergabung dalam PKK Desa setempat. Dibuka dengan kultum oleh salah satu anggota Nasyiatul `Aisyiyah dan dilanjutkan dengan pelatihan pembuatan bros cantik memanfaatkan jilbab yang sudah usang. Kesungguhan ibu-ibu dalam mempelajari cara pembuatan terlihat selama mengikuti kegiatan ini. Dengan dibagi dalam beberapa kelompok kerja yang terdiri dari 4-5 orang.
“Dengan adanya kegiatan ini, kami berharap akan tumbuh kreatifitas ibu-ibu. Sehingga dapat turut serta memberdayakan kaum perempuan di sekitar kami. Selanjutnya, diharapkan dapat dilaksanakan kembali agar tetap menjaga silaturahmi serta tindak lanjut usaha dalam berbisnis,” ungkap salah satu peserta.
Pelatihan pembuatan diisi oleh Selti Ika yang merupakan mahasiswa Univ. Muhammadiyah Purworejo. Mahasiswa ini dengan kreativitas Bros “BROSOP” nya lolos dalam PIMNAS 2015.
Turut serta dalam kegiatan ini Nasyiatul `Aisyiyah Purworejo dari Nur Ngazizah selaku Ketua PDNA Purworejo, Wardah Musthofiyah, Tri Rakhmawati, Anni Prastiwi dan Indri Andayani.
“Bulan depan akan diadakan lagi sebagai tindak lanjut terkait pemasarannya dan yang lainnya. Semoga selalu dalam limpahan rahmat, berkah dan ridho Allah untuk seluruh usaha yang telah dilaksanakan kepada warga desa Wironatan Butuh Purworejo,” harap Nur Ngazizah.