Terima Wakaf 100 HA, Muhammadiyah Riau Diminta Bantu Membina Ekonomi Muallaf Tionghoa

Terima Wakaf 100 HA, Muhammadiyah Riau Diminta Bantu Membina Ekonomi Muallaf Tionghoa

Ketua koperasi Hangtuah Dr Misri Hasanto dan Ketua PITI Kepulauan Meranti Lukman Liem berfoto bersama dengan Rektor UMRI Dr H Mubarak, Msi

PALANGKARAYA, Suara Muhammadiyah-Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) menerima kunjungan Ketua Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Kepulauan Meranti Lukman Liem bersama Ketua Koperasi Hangtuah dr Misri Hasanto, MKes. Di samping pembinaan keagamaan untuk Muallaf Tionghoa di Kepulauan Meranti, Ketua PITI dan Koperasi Hangtuah meminta UMRI untuk melakukan pengembangan ekonomi.

Misri Hasanto mengatakan bahwa untuk berjalannya roda organisasi dan pembinaan ekonomi dan kegamaan untuk anggota organisasi PITI, Koperasi Hangtuah telah menghibahkan tanah seluas 200 HA di Desa Lalang Kecamatan Tebing Tinggi dengan rincian 100 HA untuk PITI, 50 HA untuk PD Muhammadiyah Kepulauan Meranti dan 50 HA untuk PW Muhammadiyah Riau.

“Alhamdulillah Koperasi kami dapat mewakafkan tanah yang peruntukannya dakwah Islam, mudah-mudahan ini menjadi amal bagi kami dan dapat dikelola dengan baik oleh sesuai kebutuhan,” ucap Misri.

Saat menjelaskan alasannya memilih organisasi Muhammadiyah dan UMRI sebagai mitra untuk membina Mualaf Tionghoa di Kepulauan Meranti, Misri mengutarakan bahwa Muhammadiyah adalah organisasi yang tidak hanya fokus untuk pengembangan keagamaan saja, tetapi juga intens untuk pengembangan pendidikan, perekonomian dan kesehatan. Atas dasar itulah Koperasi Hangtuah mengambil keputusan tersebut. Di samping itu, perekonomian masyarakat Muslim Tionghoa Kepulauan Meranti masuk dalam kelompok menengah kebawah, sehingga membutuhkan perhatian lebih.

“Saya berharap Muhammadiyah dan UMRI dapat memberikan pembinaan bukan saja pada masalah-masalah agama saja, tetapi juga pada persoalan perekonomian dan lain-lain. Mudah-mudahan tanah yang kami wakafkan dapat dipergunakan dengan baik sehingga Mualaf Tionghoa di Meranti dapat berkembang” pungkas Misri.

Lukman Liem juga mengatakan bahwa banyak hal yang ingin dilakukan PITI Kepualaun Meranti. “Kami berencana bercocok tanam di atas tanah yang diwakafkan itu. Selain itu, kami juga berkeinginan membangun Masjid Laksamana Cheng Ho sebagai pusat pembinaan para Mualaf Tionghoa di Kepulauan Meranti.”

Rektor UMRI Dr H Mubarak MSi menyambut baik apa yang dilakukan oleh Koperasi Hangtuah yang memiliki niat serta amal mulia dalam membantu pengembangan dakwah Agama Islam.  “Lahan tersebut tentu akan menjadi amal jariah bagi anggota Koperasi Hangtuah, dan kami juga siap bekerja sama dengan PITI Meranti dalam pembinaan serta dakwah untuk saudara kita yang Mualaf di sana,” tandas Mubarak (Jayus).

Exit mobile version