JAKARTA, Suara Muhammadiyah – Perkaderan tingkat paripurna atau Darul Arqam Paripurna (DAP) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) sukses digelar di Kota Palembang Sumatera Selatan. Acara yang dilaksanakan mulai dari 25-31 Januari ini diikuti oleh 33 peserta dari 15 propinsi yang dinyatakan lulus. Kegiatan itu menghadirkan pemateri dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah, tokoh nasional dan para alumni IMM dari berbagai latar belakang keilmuan dan profesi.
Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Dahlan Rais menyampaikan, kader IMM harus terus meningkatkan kualitas dirinya sebagai salah satu pilar intelektual dan kekuatan sumber daya manusia bangsa sehingga menjadi pelopor dan solusi di tengah problematika persyarikatan, umat dan bangsa saat ini
“Sebagai anak intelektual Muhammadiyah, kader IMM harus terus meningkatkan kualitas diri, kader IMM harus menjadi basis sumber daya manusia bangsa. Namun demikian, seorang kader harus kuat tauhidnya, anggun akhlaknya, tertib ibadahnya, serta kreatif dan produktif dalam melahirkan karya-karya terbaru,” pinta Dahlan Rais dalam sambutannya saat membuka secara resmi acara DAP di hotel Swarna Dwi Park Kota Palembang, Rabu, (25/1).
Sementara Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mukti mengajak kader IMM untuk berpikir maju dan menjadi solusi di tengah persoalan umat dan bangsa saat ini dan di masa mendatang
“Kader IMM dan khususnya kader paripurna IMM harus berpikir jauh ke depan dan harus menjadi organisasi yang menggerakkan Islam yang berkemajuan. Islam berkemajuan itu setidaknya dicirikan oleh 5 hal; pertama, Islam berkemajuan harus berdasarkan tauhid yang murni, berbasis pada Al-Qur’an dengan interpretasi yang berkemajuan, beramal sholeh yang solutif, berorientasi ke masa depan, dan bersikap terbuka,” ujar Abdul Mukti ketika mengisi stadium general DAP.
Selain Dahlan Rais dan Abdul Mukti, hadir juga salah satu Ketua PP Muhammadiyah Prof Dr Dadang Kahmad sebagai narasumber.
Hadir juga tokoh nasional di luar Muhammadiyah, seperti mantan Ketua Umum Partai Golkar yang juga mantan Ketua DPR RI Ir Akbar Tanjung sebagai salah satu narasumber
Saat menyampaikan materinya, Akbar Tanjung mengajak aktifis IMM untuk mencerna secara serius dan kritis apa yang tengah terjadi di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara saat ini.
“Hari-hari ini, kehidupan berbangsa dan bernegara kita tengah menghadapi berbagai masalah akut, dikarenakan masalah politik dalam negeri, maupun dikarenakan efek dari dinamika global. Oleh karenanya, saya berharap kepada adek-adek IMM untuk mencerna secara serius dan kritis apa yang tengah dihadapi masyarakat, umat, bangsa dan Negara saat ini,”jelas Akbar Tanjung, Jum’at (27/01).
Ketua DPP IMM Bidang Kader IMMawan Amirullah, menyatakan bahwa DAP kali ini dihadiri juga oleh alumni-alumni IMM, seperti Mantan Ketua Umum IMM periode 1995 Syahril Syah, Ketua STIE Ahmad Dahlan Dr Mukhaer Pakkana, Cendekiawan Muslim Dr Ma’mun Murod, Dr Pradana Boy, Peneliti LIPI Ahmad Najib Burhani PhD, Direktur Maarif Institute Fajar Riza Ul Haq, Direktur Lazismuh Andar Nubowo DEA, Ketua MPK PP Muhammadiyah Dr Ari Ansori, dan beberapa pemateri dari Sumsel seperti Rektor UM Palembang Dr Abid Dzajuli dan Ketua FOKAL IMM Sumsel yang juga anggota DPRD Propinsi Rudi (Ar).