PEKANBARU, Suara Muhammadiyah- Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Riau menerima kunjungan dari Kapolda Riau Irjen Pol Drs Zulkarnain didampingi Wakil Direktur Intelkam AKBP Drs Bambang Darmaji dan Kasubdit Sosial Budaya Dit Intelkam AKBP Fidalmi pada Kamis (2/2). Dalam kunjungannya, Kapolda menyampaikan bahwa maksud kedatangannya adalah dalam rangka untuk mempererat silaturahmi dengan masyarakat.
Rombongan disambut langsung oleh Ketua PWM Riau dan Sekretaris. Dalam kesempatan tersebut, turut hadir pula Pimpinan Universitas Muhammadiyah Riau, serta Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Riau.
Kapolda Riau, Zulkarnain mengatakan bahwa ia menginginkan jajarannya dapat menjadi polisi rahmatan lil alamin. Ia juga mengatakan bahwa Muhammadiyah adalah salah satu ormas yang telah banyak memberikan kontribusi positif untuk negara.
“Muhammadiyah adalah salah satu stakeholder kepolisian. Kontribusinya diberikan sejak awal kemerdekaan Indonesia melalui para tokohnya. Di Provinsi Riau, peran Muhammadiyah untuk membantu menjaga keamanan, ketertiban masyarakat begitu besar,” ungkapnya.
Melihat kondisi kekinian yang terjadi dalam skala nasional, Zulkarnain berharap agar hubungan silaturahmi antara Muhammadiyah dan Kepolisian tidak renggang. “Saya juga berharap dengan Struktur Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Riau yang sampai pada tingkatan cabang dan ranting dapat membantu tugas-tugas turut mensosialisasikan pencegahan kebakaran hutan dan lahan,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua PWM Riau Wan Abu Bakar mengaku senang atas kedatangan Kapolda. Disampaikannya bahwa jajaran kepengurusan PWM Riau terdiri dari 13 orang yang berasal dari berbagai macam latar belakang di antaranya dosen, pengusaha, dan praktisi. Wan juga memaparkan terkait perkembangan Muhammadiyah di Riau.
“Berkaitan dengan perkembangan yang terjadi saat ini dalam skala nasional, kami akan mengikuti himbauan dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Meskipun demikian, Muhammadiyah siap bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk menjaga Kamtibmas di Provinsi Riau,” pungkasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris PWM Riau Sudirman M Johan menyampaikan kepada Kapolda Riau bahwa mencermati polemik pada skala nasional yang terjadi hari ini hendaknya kelompok-kelompok masyarakat dapat memosisikan dirinya masing-masing dengan tidak megomentari sesuatu yang bukan menjadi bagiannya.
Senada dengan hal itu, Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Riau Jon Hendri Hasan menambahkan agar apa yang terjadi saat ini pada skala nasional karena masalah cara berkomunikasi hendaknya dapat menjadi pembelajaran bagi kita semua.
Wakil Rektor 1 Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI), Taswin Yacob turut menyampaikan kepada Kapolda bahwa UMRI siap menjalin kerja sama dalam hal pembinaan mahasiswa dan pelaksanaan kuliah umum.
Menanggapi hal tersebut, Kapolda Riau menyatakan siap untuk bekerja sama. “Kapolda menyetujui hal itu. Bahkan untuk lebih terjalinnya hubungan baik dengan UMRI, Kapolda siap untuk membuat nota kesepahaman atau MoU,” tandasnya (Yusni/Yusri)