Milad Pascasarjana ke-13, Rektor UAD Sampaikan Pentingnya Ilmu Pengetahuan

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah- Perguruan Tinggi merupakan lembaga strategis dalam mendidik dan menghasilkan sumber daya manusia sebagai penentu dalam berbagai aspek kehidupan manusia. Tak hanya sumber daya manusia yang bagus, salah satu kunci penting untuk menuju kemajuan yaitu ilmu pengetahuan. Di sinilah pentingnya peran lembaga pengetahuan dalam mengembangkan, mengaplikasikan, serta mensosialisasikan kepada masyarakat agar perkembangan ilmu pengetahuan dapat dirasakan untuk kesejahteraan bangsa.

Demikian disampaikan Rektor Universitas Ahmad Dahlan, Kasiyarno dalam sambutannya pada peringatan Milad Ke-13 Program Pascasarjana UAD. Dalam kesempatan tersebut, hadir segenap pimpinan UAD beserta jajarannya, Ketua PWM DIY, Ketua Kamda, Ketua Asmapada, serta tamu undangan. Peringatan Milad yang bertajuk “Berprestasi dan Bermartabat Untuk Kemajuan Bangsa” ini digelar di Islamic Center Kampus 4 UAD pada Rabu (8/2).

Menurut Kasiyarno, ilmu pengetahuan mempunyai peranan yang sangat penting dan strategis dalam mewujudkan dan meningkatkan harkat dan martabat bangsa. “Di Milad ke-13 ini, prestasi dan martabat merupakan semangat dan tekad kita hari ini. Saya kira itu sangat penting bagi kita untuk meraih martabat bangsa harus berbasis pada prestasi. Oleh karena itu semangat untuk terus memajukan pendidikan,” ungkapnya.

Mengutip QS Al Mujadilah ayat 11, Kasiyarno  menjelaskan bahwa kunci untuk menjadi orang yang bermartabat yakni harus beriman dan berilmu. Menurutnya, dengan pendidikan yang tinggi manusia akan mempunyai pengetahuan yang lebih. “Iman saja belum cukup untuk mengangkat martabat kita supaya diangkat. Karena Allah menghargai orang-orang yang berilmu. Dengan ilmu, kita bisa memenuhi harapan apa saja,” pungkasnya.

Sebagai penutup, Kasiyarno memaparkan bahwa dengan banyaknya perguruan tinggi yang ada di Indonesia saat ini, tantangan dan kompetisi semakin ketat. Oleh karena itu, pihaknya menghimbau kepada seluruh civitas akademika untuk lebih meningkatkan mutu dan pelayanan.

“Oleh karena itu, seperti yang saya sampaikan beberapa kali untuk kerja lebih keras, kerja lebih cerdas, lebih tuntas, ikhlas, mawas, dan terus menjaga dan membangun trust. Itu penting. Kuncinya yaitu membangun layanan yang baik,” tandas Kasiyarno (Yusri).

Exit mobile version