• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Selasa, Desember 16, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Belajar dari Spirit Perjuangan Membesarkan Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
9 Februari, 2017
in Berita
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Belajar dari Spirit Perjuangan Membesarkan Suara Muhammadiyah

Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir meletakkan batu pertama pembangunan Grha Suara Muhammadiyah (9/2)

Share

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah-Selama hampir menginjak 102 tahun, Suara Muhammadiyah tetap mampu mempertahankan nafasnya sebagai media resmi persyarikatan yang mencerahkan umat. Bukan semata hanya milik Muhammadiyah saja, namun juga warga Yogyakarta dan juga Bangsa. Tak salah, menurut Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir, melihat Suara Muhammadiyah yang kini sudah melesat kencang, tentunya ini bukanlah hasil dari kerja sesaat saja.

“Suara Muhammadiyah telah mengalami proses perjalanan dan perjuangan panjang tokoh-tokoh pendirinya hingga saat ini,” tuturnya di lokasi pembangunan Grha Suara Muhammadiyah, Jl. KHA Dahlan No. 107, Kamis (9/2).

Baca Juga

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

Haedar pun sempat bercerita bagaimana sosok Buya Syafii Maarif dan dirinya pun memulai kiprahnya di Suara Muhammadiyah dari bawah. Buya Syafii sebagai juru ketik, dan Haedar sendiri sebagai wartawan di Majalah yang belakangan dianugerahi Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai Majalah Islam yang Terbit Berkesinambungan Terlama.

“Mendirikan Suara Muhammadiyah menjadi seperti sekarang ini penuh dengan mujahadah,” tambahnya.

Seperti yang dikatakan oleh Buya Syafii dalam kesempatan yang sama bahwa membesarkan Suara Muhammadiyah juga memerlukan individu yang mampu berpikir stretegis dan terus bekerja keras. Apalagi, di era digitalisasi seperti ini yang tak jarang memaksa sejumlah media cetak untuk menurunkan oplahnya bahkan hingga gulung tikar. Melihat perkembangan Suara Muhammadiyah yang kian pesat dalam 3 tahun terakhir ini Buya pun optimis, bahwa belajar dari pengalaman Suara Muhammadiyah, kemajuan AUM bisa terus didongkrak jika pengelolaannya dapat dibenahi dengan baik.

“Dalam 3 tahun terakhir, perkembangan Suara Muhammadiyah sangat dahsyat. Dalam rentang waktu yang sama Suara Muhammadiyah telah memiliki asset sebanyak 30 M,” tambah Buya yang juga Pemimpin Umum Suara Muhammadiyah ini.

Oleh karenanya, Haedar pun menyampaikan bahwa generasi penerus persyarikatan khususnya awak Suara Muhammadiyah harus mengambil pelajaran dari mereka akan spirit perjuangan membesarkan Suara Muhammadiyah. Karena dari sana tentunya akan ada nilai ujroh juga rahmat yang diturunkan oleh Allah bagi mereka yang berjuang untuk kepentingan umat.

“Kita ambil spirit membesarkan Suara Muhammadiyah sebagai milik bangsa, milik umat, milik persyarikatan,” lanjut Haedar sembari mengutip kata-kata Buya Syafii,”Berjuang di Muhammadiyah jangan takut miskin, insya Allah, Allah memperkaya kita. Tidak perlu diminta, Allah akan berikan.”

Bagi Haedar, Pembangunan Grha Suara Muhammadiyah ini merupakan momentum menggelorakan kembali budaya Iqra, menyambung kembali budaya literasi yang telah digagas sejak tahun 1915 oleh Kiai Dahlan. Sehingga, Suara Muhammadiyah sendiri menjadi pengokoh bagi pilar berkemajuan Muhammadiyah dan bangsa.

“Pimpinan Persyarikatan jangan segan untuk menyebarkan Suara Muhammadiyah, apalagi melanggankannya kepada warga Muhammadiyah,” pesan Haedar kepada seluruh pimpinan dan tamu undangan sembari mengharap pembangunan Grha Suara Muhammadiyah dapat didukung oleh segala pihak termasuk warga Muhammadiyah dan masyarakat sekitar (Th).

Tags: Grha Suara Muhammadiyahmuhammadiyahsuara muhammadiyah
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah
Berita

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

28 September, 2024
Prof Dr Abdul Mu'ti
Berita

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

22 Agustus, 2024
Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah
Berita

Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah

2 Juli, 2024
Next Post
Prof Suyatno: SM sebagai Gerakan Literasi bagi Umat Bangsa

Prof Suyatno: SM sebagai Gerakan Literasi bagi Umat Bangsa

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In