MAKASSAR, Suara Muhammadiyah- Prodi Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik (FISIP) Unismuh dan mahasisw Program Pascasarjana Magister Administrasi Publik Unismuh Makassar lakukan tour akademik pada Selasa (28/2) di Gedung National Library Board, Singapura. Rombongan dipimpin oleh Ketua Jurusan Ilmu Pemerintahan, Andi Luhur Prianto dan diterima oleh Profesor Khairuddin Aljunied dari Faculty of Arts and Social Science National University of Singapore (NUS) dan Profesor Kamaludeen Mohamed Nasir dari School of Social Science of Humanities, Nanyang Technological University (NTU) Singapore.
Hasil dari tour akademik tersebut yaitu dicapainya kesepakatan kerja sama antara Unismuh Makassar dengan National University of Singapore (NUS) dan Nanyang Technological University (NTU) Singapore.
Disampaikan Profesor Khairudin Aljunied bahwa kerja sama ini bisa dimulai dengan langkah-langkah konkret. “Kami punya serial publishing di Routledge. Ini bisa kita manfaatkan bersama. Kami juga dorong supaya lebih banyak lagi pelajar-pelajar Indonesia bisa mendapatkan beasiswa masuk NUS maupun NTU,” terangnya.
Sementara itu, Ketua Jurusan Ilmu Pemerintahan, Andi Luhur Prianto mengatakan bahwa sebagai tindak lanjut dari pertemuan tersebut, pada April 2017 Unismuh Makassar rencananya akan menghadirkan Profesor Khairudin Aljunied dan Profesor Kamaludeen ke Makassar. Keduanya akan menjadi pemateri workshop publikasi, visiting lecture, dan workshop persiapan kuliah di NUS dan NTU Singapura.
Menurutnya, kesempatan bekerja sama dengan National University of Singapore (NUS) yang merupakan salah satu perguruan tinggi terbaik di Asia dan selalu top 10 terbaik di dunia ini harus direspon dengan seius.
“Terima kasih untuk kepercayaan ini. Kita hanya perlu bekerja spartan untuk memenuhi kualitas yang dipersyaratkan perguruan tinggi kelas dunia ini. Hal ini tentu merupakan sebuah peluang untuk meningkatkan reputasi institusi,” ujarnya.
Sebelumnya, kata Andi, Jurusan Ilmu Pemerintahan Unismuh Makassar telah menjalin kerjasama terlebih dulu dengan Universitas Sultan Zainal Abidin dari Malaysia dan Prince of Songkla University Thailand. Selain itu, berikutnya tengah menjajaki kerja sama dengan Universiti Kebangsaan Malaysia dan University of Malaya Malaysia.
“Jurusan Ilmu Pemerintahan Unismuh Makassar akan mengembangkan Southeast Asia Governance Center (SEAGCE) dengan memanfaatkan jejaring institusi yang telah dimiliki. Kami akan terus mengembangkan kerja sama dengan perguruan tinggi berreputasi,” pungkasnya (Alief/ Yusri).