BANTUL, Suara Muhammadiyah-Menteri Pertahanan (Menhan) Jenderal TNI (Purn.) Ryamizard Ryacudu menemui ketua umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir, Ahad (5/3) siang. Rombongan Menhan tiba di kediaman Haedar Nashir di kawasan Pleman, Tamantirto, Bantul, pada pukul 12.30, usai shalat zuhur.
Pemimpin Perusahaan Suara Muhammadiyah, Deni Asy’ari yang turut mendampingi ketua umum PP Muhammadiyah dan ketua umum PP Aisyiyah Noordjannah Djohantini, menyatakan bahwa pertemuan tertutup itu membicarakan tentang program bela negara antara Kementerian Pertahanan dan PP Muhammadiyah.
Sebelumnya, saat pelaksanaan Tanwir Muhammadiyah Ambon, Suara Muhammadiyah dan Kementerian Pertahanan telah menyelenggarakan Seminar Bela Negara. Acara yang mengusung tema “Urgensi Bela Negara demi Masa Depan NKRI” itu dilangsungkan pada Jumat, 24 Februari 2017, di Gedung Ashari Alfatah, Jl. Sultan Babullah No 2, Ambon.
Selain membahas tentang program bela negara, pertemuan ini juga membicarakan berbagai dinamika kebangsaan yang terjadi akhir-akhir ini. Ryamizard menekankan pentingnya kekuatan civil sosiety seperti Muhammadiyah mendukung pemerintah dalam program bela negara. Menurutnya, pada masa sekarang, bela negara terkait dengan ancaman fisik dan non fisik sekaligus. (Ribas)