YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah- Sebagai upaya peningkatan kualitas perguruan tinggi, Universitas Aisyiyah (Unisa) Yogyakarta senantiasa melakukan pengembangan dalam berbagai program baik pengembangan kurikulum maupun pengembangan fasilitas belajar. Berangkat dari hal tersebut, Unisa Yogyakarta mencanangkan pembangunan 1 unit gedung 7 lantai sebagai pendukung sarana pembelajaran.
Rektor Unisa Yogyakarta, Warsiti mengatakan bahwa pengembangan fasilitas belajar seperti sarana dan alat laboratorium yang berorientasi pada kebutuhan dan kompetensi yang harus dicapai terus diusahakan Unisa. Untuk itu, ia mengaku bahwa pihaknya telah merencanakan usaha pengembangan kampus Unisa dengan didirikannya gedung ketiga di Kampus terpadu Unisa.
“Jadi, BPH Unisa tahun lalu sudah merencanakan untuk segera melakukan upaya untuk pengembangan kampus kami yang ketiga di gedung terpadu ini. Sehingga akan dibangun di area depan kampus ini yang kita rencanakan nantinya akan ada 7 lantai,” terangnya kepada suaramuhammadiyah.id, Kamis (9/3).
Adapun terkait pemanfaatan gedung, Warsiti menjelaskan bahwa gedung 7 lantai tersebut direncanakan akan digunakan untuk seluruh proses pembelajaran yang meliputi perpustakaan, serta ruang kelas.
“Nanti akan ada 1 lantai penuh yang akan menjadi ruang perpustakaan yang cukup representatif sebagai upaya untuk meningkatkan budaya baca mahasiswa dan juga memberikan kenyamanan bagi civitas akademika Unisa untuk bisa menikmati perpustakaan sehingga bisa lebih nyaman,” jelasnya.
Disampaikan Warsiti bahwa pembangunan gedung ketiga di Kampus Terpadu Unisa ini ditargetkan akan selesai pada tahun akademik 2018/2019. “Menurut diskusi kamu dengan tim pengembangan, pendirian gedung ini akan selesai kira-kira 1,5 tahun lagi. Jadi nanti akan kita manfaatkan di tahun akademik 2018/2019,” tandasnya (Yusri).