LIMAPULUH KOTA, Suara Muhammadiyah- Dalam rangka merespon bencana banjir yang terjadi di Kabupaten Limapuluh Kota, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumatera Barat dan organisasi otonomnya bersama Yayasan Buddha Tsuchi kembali turun menyalurkan 400 buah school kit untuk siswa Koto Baru Pangkalan pada Sabtu (18/3).
Adapun bantuan yang diserahkan yakni berupa makanan dan minuman, alat-alat kelengkapan ibadah, alat-alat permainan untuk Taman Kanak-Kanak, dan alat-alat MCK ke lokasi terdampak banjir di Limapuluh Kota. Bantuan school kit ini diserahka kepada Kepala Sekolah Mts Muhammadiyah Pangkalan, Izzati, sementara bantuan lainnya diserahkan kepada penanggung jawab posko Pangkalan Koto Baru 50 Kota, Ida.
Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumbar, Buya Shofwan Karim Elhusein mengatakan bahwa penyaluran bantuan kali ini sebagai bentuk rasa kepedulian terhadap bencana. Menurutnya, kesuksesan kegiatan kemanusiaan tersebut juga tidak terlepas dari dukungan dan peran Lazismu-MDMC, Aisyiyah, Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) serta relawan yang dikenal dengan program yang dikenal populer dengan nama #OneResponOneMuhammadiyah.
“Dari dulu memang Muhammadiyah sudah komitmen untuk turut membantu. Jadi bentuk kepedulian ini merupakan hasil kebersamaan warga persyarikatan dan para donatur,” imbuhnya.
Terkait kerjasama dengan Buddha Tsuchi, lanjut Shofwan, kerjasama turun bersama dan penanganan bencana ini bukan sesuatu yang baru. Menurutnya, hal ini juga dilakukan di berbagai bencana.
Sementara itu, Kepala Sekolah Mts Muhammadiyah Pangkalan Izzati mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan. Pihaknya juga mengapresiasi respon yang diberikan oleh Muhammadiyah dalam penanganan hal ini. “Mewakili masyarakat, khususnya korban banjir Limapuluh Kota mengapresiasi Muhammadiyah dan Buddha Tsu Chi atas bantuan ini. kiranya Muhammadiyah makin mencerahkan,” tandasnya (RI/ Yusri).