KUPANG, Suara Muhammadiyah- Bertempat di Aula Utama Kampus Universitas Muhammadiyah Kupang, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Kupang, menggelar acara serah terima jabatan sekaligus rapat kerja pimpinan, pada Sabtu (25/3). Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Walikota Kupang Hermanus Man, Ketua PWM NTT Mustaim, Ketua PWA NTT Kamsina Kewa, pimpinan organisasi otonom tingkat Kota Kupang dan Provinsi, serta para pimpinan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM).
Dalam kesempatan tersebut, serah terima jabatan dilakukan oleh Ketua PDM Kota Kupang periode 2010-2015, Sidik Atasoge kepada Ketua PDM Kota Kupang periode 2015-2020, Baharudin Hamzah. Selain itu, dalam rapat kerja pimpinan, dilakukan pembahasan program kerja bersama majelis, badan, dan lembaga.
Ketua PDM Kota Kupang terpilih, Baharudin Hamzah dalam sambutannya mengajak semua pihak untuk bersinergi membersarkan persyarikatan melalui amalan sosial yang bermanfaat untuk umat dan bangsa. Menurutnya, dalam konteks Kota Kupang, Muhammadiyah telah memberi kontribusi nyata bagi pembangunan melalui bidang pendidikan dengan mencetak Sumber Daya Manusia.
Lebih lanjut Bahar menyampaikan bahwa pihaknya mengajak Pemerintah Kota agar terus bekerjasama menuju Kota Kupang yang berkemajuan. Ia juga menuturkan bahwa sat ini, Muhammadiyah di Kota Kupang memiliki 5 amal usaha di bidang pendidikan di antaranya yaitu 2 SD, 1 SMP, 1 SMA, dan 1 SMK. Tak hanya itu, ia juga menyetil soal kemajemukan di Kota Kupang.
“Bagi Muhammadiyah, kemajemukan adalah sunatullah yang tak boleh diutak-atik. Bahkan perbedaan adalah potensi untuk bersinergi membangun daerah,” tukasnya.
Sementara itu, Ketua PDM Kota Kupang Periode 2010-2015, Sidik Atasoge berharap agar pimpinan yang baru dapat melanjutkan berbagai program yang belum tuntas, serta mampu menguatkan ideologi warga persyarikatan agar tetap konsisten.
Senada dengan hal tersebut, Ketua PWM NTT, Mustaim berharap agar kedepannya, PDM Kota Kupang dapat lebih produktif dengan memproduksi amal nyata untuk persyarikatan. Ia juga menekankan dan mengajak warga persyarikatan untuk bekerjasama dalam membangun persyarikatan demi kemaslahatan umat dan bangsa.
Wakil Walikota Kupang Hermanus Man menambahkan, pihaknya berharap agar Muhammadiyah Kota Kupang dapat bersinergi dengan pemerintah Kota Kupang untuk mensejahterakan rakyat.
“Muhammadiyah sebagai organisasi besar telah berkontribusi untuk negara dan daerah. Oleh karena itu, hendaknya warga Muhammadiyah terus menjaga solidaritas dan menghargai perbedaan,” tandasnya (Bahar).