KUALA LUMPUR, Suara Muhammadiyah- Lembaga Penanggulangan Bencana (LPB)/ Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah berhasil membentuk kepengurusan MDMC di Malaysia. Selama dua hari, para aktivis Muhammadiyah dan Aisyiyah di Kuala Lumpur berkumpul untuk mengikuti pelatihan sekaligus pembentukan kepengurusan MDMC PCIM Malaysia.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Sabtu-Minggu (6-7/5) di Rumah Dakwah Muhammadiyah Kuala Lumpur ini diikuti oleh sejumlah 40 peserta. Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua MDMC PP Muhammadiyah, Budi Setiawan didampingi Koordinator Divisi Organisasi dan Kepemimpinan, Naibul Umum dan Koordinator Pendidikan dan Pelatihan MDMC PP Muhammadiyah, Ahmad Muttaqin Alim.
Ketua Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Malaysia, Sony Zulhuda mengatakan bahwa hal ini merupakan terobosan baru bagi PCIM Malaysia. “Ini merupakan terobosan baru yang telah kami inisiasi sejak beberapa waktu lalu dan Alhamdulillah pada kesempatan kali ini bisa dihadiri langsung oleh Ketua LPB PP Muhammadiyah,” ungkapnya.
Senada dengan hal tersebut, Ketua LPB PP Muhammadiyah Budi Setiawan menuturkan bahwa kegiatan ini kali pertama diadakan oleh pihaknya. “Ini untuk pertama kalinya kami mengadakan kegiatan pelatihan sekaligus pembentukan kepengurusan LPB di Luar Negeri dan Alhamdulillah untuk yang pertama kali ini LPB Muhammadiyah berdiri di PCIM Malaysia,” tuturnya.
Disampaikan oleh Nuriyanti dari Aisyiyah, pelatihan dan pembentukan MDMC ini dihadiri oleh warga Muhammadiyah yang berasal dari Indonesia. Menurutnya, sebagian besar sudah menetap dan bekerja di Malaysia lebih dari sepuluh tahun dengan bekerja sebagai karyawan, guru, dosen, dan mahasiswa. Kegiatan kali ini merupakan kegiatan yang cukup membanggakan bagi warga Muhammadiyah di Malaysia terlebih manakala diperlihatkan tayangan film tentang sepak terjang MDMC baik di tingkat nasional maupun internasional. Hal inilah yang menjadikan pihaknya semakin antusias dalam mengikuti kegiatan tersebut.
“Kami berterima kasih telah mendapatkan ilmu dan pengetahuan tentang penanggulangan bencana dan kami akhirnya mengetahui bagaimana aktivitas MDMC yang sangat bermanfaat bagi sesama. Ini sungguh membanggakan dan akan menjadi penyemangat kami yang ada di sini,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, terpilih sebagai Ketua MDMC PCIM Malaysia, Zulfan Zamzuri yang merupakan pria kelahiran Yogyakarta dan sudah lebih dari 20 tahun hidup di Malaysia. Ia menuturkan bawa pembentukan MDMC PCIM Malaysia ini merupakan sebuah pencerahan serta memberikan peluang dan kesempatan untuk menggalakkan kegiatan Muhammadiyah. “Kami yakin banyak hal yang bisa kami lakukan di sini untuk MDMC,” tegasnya.
Salah satu sesepuh PCIM Malaysia yang juga Staf Ahli Mufti Wilayah Persekutuan Kuala Lumpur Malaysia, Muhammad Arifin Ismail berpesan agar nantinya MDMC dapat menjadikan semua kegiatannya sebagai dakwah, bukan dakwah sebagai kegiatan.
“Saya semakin yakin bahwa MDMC ini sebagai perintis misi dakwah Muhammadiyah melalui pendekatan misi kemanusiaan dengan memenuhi kebutuhan hajat hidup manusia,” ujarnya.
Adapun materi yang disampaikan dalam kegiatan tersebut meliputi pengenalan MDMC, fikih kebencanaan, manajemen kebencanaan, bantuan hidup dasar dan keselamatan kerja. Materi disampaikan dengan santai melalui pendekatan pendidikan orang dewasa agar lebih mudah dipahami.
Ahmad Muttaqin Alim menambahkan, materi dalam pelatihan ini difokuskan untuk memperkenalkan pengetahuan kebencanaan dan aktivitas MDMC. “Secara umum materi yang diberikan difokuskan untuk memperkenalkan pengetahuan kebencanaan dan aktivitas MDMC selama ini. Selain itu, juga ada tambahan materi tentang bantuan hidup dasar dan keselamatan kerja. Harapannya bisa bermanfaat dan aplikatif di masyarakat,” tandasnya (Umam).