KARANGANYAR – SD Muhammadiyah Program Unggulan (SDMPU) Botok, Kecamatan Kerjo memasuki usia ke-4 pada Mei 2017 ini, sebuah lembaga pendidikan dasar pilihan lain yang ada di ujung utara Kabupaten Karanganyar yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Sragen tepatnya di wilayah Kecamatan Kerjo. Semarak puncak milad ke-4 SDMPU Botok digelar secara meriah pada Sabtu (13/05) di halaman sekolah.
Milad ke-4 SDMPU Botok dengan puncak kegiatan seremonial dan pentas seni dan wisuda siswa tahfidz Qur’an Juz 30 melibatkan siswa, guru, orang tua wali siswa, pimpinan Muhammadiyah, ortom Muhammadiyah dan juga perwakilan undangan dari Disdikbud Kabupaten Karanganyar maupun dari UPTD Dikpora Kecamatan Kerjo.
Kepala SDMPU Botok Ngaderi, saat dihubungi menyampaikan jika lembaga pendidikan yang dipimpinya memang masih muda secara usia namun memiliki keunggulan-keunggulan yang tidak dimilki oleh sekolah-sekolah setingkatnya di Kecamatan Kerjo. “Sekolah kami mempunyai beberapa keunggulan baiuk secara program, layanan, maupun lokasi termasuk tentunya berbagai prestasi yang sudah dicapai oleh anak-anak kami,” kata Ngaderi.
Menurut Astri, salah satu staf guru pada SDMPU Botok dari fasilitas layanan yang ada di sekolahnya antara lain antar–jemput siswa yang saat ini sudah ada 6 armada mobil, gedung sekolah yang representative bertingkat dengan fasilitas AC (Air Conditioner, Red.). Dari program sekolah yang menjadi salah Amal Usaha Muhammadiyah Cabang Kerjo ini memiliki 4 program unggulan yaitu : Kelas Tahfidz, Kelas MTK, Kelas Bahasa Inggris dan Bahasa Arab serta Kelas Kesedian yang terdiri dari tari, mocopat, angklung, drumband dan pidato 4 bahasa.
Menurut Ngaderi, sekolahnya selama tahun 2016 saja setidaknya menorehkan prestasi dengan memperoleh 8 trophy berbagai kejuaraan ditingkat Kecamatan di Kabupaten Karanganyar. “Untuk mendukung opersional dan proses belajar mengajar di SDMPU yang mempunyai 183 murid ini kami didukung oleh 15 guru dan 8 staf karyawan,” tegas kepala sekolah yang juga purnawirawan POLRI ini.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan (DISDIKBUD) Kabupaten Karanganyar, Drs. H. Tarsa, M.Pd., yang hadir dalam sambutannya menyampaikan harapanya agar sekolah-sekolah yang ada baik dikelola pemerintah (negeri, Red.) maupun oleh Yayasan (swasta, Red.) tidak menjadikan sekolah satu denganyang lainnya sebagai pesaing. “Antar sekolah yang ada jangan bersaing namun mari saling berlomba memberikan pelayanan yang prima dalam usaha mencerdaskan generasi penerus bangsa” kata Tarsa.
Khusus kepada para orang tua wali siswa yang hadir pada puncak milad SDMPU, Tarsa meminta untuk memberikan dukungan kepada pihak sekolah dan juga harus memiliki rasa bangga menyekolahkan anak-anaknya di SDMPU Botok. “Harapan saya dengan bapak dan ibu menyekolahkan anak-anak di sekolah ini akan terlahir generasi yang terampil, pinter matematika, pinter ngaji bahkan saya mengibaratkan dengan menyekolahkan anak di SDMPU ini dengan parikan Sego pecel lawuhe rambak, donyane kecekel akherate kecandak,” kata Tarsa mengakiri sambutannya yang disambut dengan aplaus dari hadirin.
Perwakilan PCM Kerjo Drs. Darmadi yang dihubungi mengatakan jika di Cabang Muhammadiyah Kerjo saat ini memilki 5 AUM Pendidikan yang terdiri dari 2 SD, 1 SMP dan 2 MTs Muhammadiyah. “SDMPU Botok ini AUM pendidikan yang paling muda usia di Kerjo, selain sekolah yang dikelola oleh Muhammadiyah juga ada beberapa TK/PAUD yang dikelola oleh Pimpinan Cabang Aisyiyah Kerjo” kata Darmadi. (MPI PDM Kra-JOe)