KUPANG, Suara Muhammadiyah- Dalam rangka memperingati Hari Keanekaragaman Hayati yang jatuh pada tanggal 21 Mei, Majelis Lingkungan Hidup (MLH) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Kupang bekerjasama dengan Badan Pengelola Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Noelmina Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menggelar kegiatan penyuluhan tentang konservasi dan lingkungan hidup dengan menyasar siswa dari TK hingga perguruan tinggi. Kegiatan dilaksanakan di TK IT Al Muttaqin Kota Kupang, pada Kamis (18/5).
Kegiatan bertajuk “Jangan Biarkan Satu Jengkal Tanah Kosong Tanpa Tanaman” ini dihadiri oleh Ketua PDM Kupang Baharudin Hamzah, Kepala BPDAS Noelmina Sudaryanto, Ketua Majelis Lingkungan Hidup Kriswoyo dan para anggota, Kepala TK IT Al Muttaqin, Rizky Amalia, serta para guru dan orang tua siswa.
Adapun materi dalam penyuluhan ini meliputi materi tentang pentingnya menjaga hutan sebagai paru-paru bumi, serta menanam pohon untuk kehidupan. Usai penyuluhan, kegiatan dilanjutkan dengan simulasi penanaman pohon di halaman sekolah, serta pembagian anakan tumbuhan kepada siswa untuk ditanam di pekarangan rumah.
Kepala Sekolah TK IT Al Muttaqin, Rizky Amalia memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Hal ini mengingat kegiatan tersebut sesuai dengan kurikulum yang ada di sekolahnya. “Kami berharap agar TK IT Al Muttaqin dapat terus mendapatkan kesempatan penyuluhan,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua PDM Kota Kupang Baharudin Hamzah menyampaikan mengenai perlunya penanaman nilai tentang pentingnya menjaga lingkungan sejak dini kepada siswa. Menurutnya, hal ini dikarenakan para siswa merupakan pewaris bumi.
Kepala BPDAS Noelmina, Sudaryanto menambahkan, pihaknya mengajak seluruh komponen untuk terus melestarikan alam dengan cara menanam pohon. Ia juga memaparkan bahwa di tahun ini BPDAS memproduksi 3 juta anakan kayu dan buah-buahan yang dapat diambil gratis untuk ditanam.
“Anakan kayu dan buah-buahan yang diproduksi oleh BPDAS dapat diambil gratis untuk ditanam di pekarangan rumah,” tandasnya (Din).