SDIT Muhammadiyah Klaten Wisuda 53 Santri Hafidz Qur’an

SDIT Muhammadiyah Klaten Wisuda 53 Santri Hafidz Qur’an

KLATEN, Suara Muhammadiyah- Bulan Ramadhan merupakan bulan penuh kemuliaan dan berkah. Di dalam bulan suci ramadhan, terdapat peluang untuk mencapai keberhasilan serta kemuliaan. Bertepatan dengan Ramadhan 1438 H, SDIT Muhammadiyah Sinar Fajar Cawas, Klaten menggelar wisuda Tahfidz Qur’an Juz 30 pada Sabtu (10/6). Sebanyak 53 santri diwisuda di Kampus setempat bersamaan dengan dilaksanakannya Pondok Ramadhan bagi para siwa kelas 3 sampai 6 SDIT Muhammadiyah Sinar Fajar selama 2 hari.

“Santri yang mengikuti wisuda tahfidzul Qur’an terdiri dari siswa kelas 1 hingga 6 sebanyak 53 santri. Selain wisuda tahfidzul Qur’an juga diadakan kegiatan Pondok Ramadhan. Pada hakekatnya, kegiatan yang dirancang layaknya pondok pesantren yang membina santri-santrinya ini untuk mengembangkan kecerdasan spiritual pada santri,” tutur Ketua Panitia Pondok Ramadhan, Suhari.

Lebih lanjut Suhari menyampaikan bahwa dalam kegiatan pondok ramadhan ini juga  diadakan bakti sosial berupa pembagian paket sembako sebanyak 350 paket yang berisi beruapa beras, kurma, teh, roti kering. Paket tersebut rencananya akan didistribusikan untuk kaum dhuafa di wilayah Desa Bawak, Masjid Roudhotul Jannah, KPK, Barepan, dan Cawas.

Selain berupa sembako, lanjut Suhari, pihaknya juga memberikan bakti sosial berupa uang tunai guna pengadaan kipas angin di salah satu Masjid di Desa Tegalrejo, pembangunan gazebo di Semawung, serta santunan untuk beberapa anak yatim.

“Kegiatan ini mendapatkan dukungan penuh dari para orang tua santri dengan mendapatkan bantuan dana sekitar 23 juta lebih,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah SDIT Muhammadiyah Sinar Fajar Agus Mulyadi menuturkan bahwa dengan adanya pondok romadhon ini diharapkan  para siswa dapat menjadi muslimin dan muslimat yang bertaqwa.

“Dengan kegiatan pondok ramadhan siswa dapat mempraktekkan materi-materi ibadah yang telah diajarkan dalam pelajaran agama di sekolah. Selanjutnya, para siswa dapat bimbingan untuk memahami, menghayati dan mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam agama,” tandasnya (Paimin JS).

 

Exit mobile version