Berbagi Berkah Ramadhan Bersama Pelajar Sekolah Muhammadiyah

Berbagi Berkah Ramadhan Bersama Pelajar Sekolah Muhammadiyah

MALANG, Suara Muhammadiyah- Pekan terakhir puasa Ramadhan menjadi pengalaman bermakna bagi para pelajar sekolah Muhammadiyah di Kabupaten Malang. Sebagai wujud amal dan kepedulian sesama, mereka pun banyak terlibat dalam kegiatan berbagi.

Meski kegiatan efektif sekolah telah diliburkan, Ramadhan Kariim yang tinggal beberapa hari lagi tak terlewatkan begitu saja tanpa arti. Sejumlah pelajar yang tergabung dalam IPM SMK Muhammadiyah 7 (SMK Mutu) Gondanglegi misalnya, hari ini terlibat aksi bakti sosial di daerah pesisir dan terpencil Malang Selatan. Tepatnya, di Desa Sindurejo Kecamatan Gedangan.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, di permukiman yang terletak 48 kilometer selatan kecamatan Gedangan ini, sejumlah siswa IPM dan SMK Mutu menyalurkan zakat, infaq dan sadaqah. Mereka membagikan paket sembako yang telah disiapkan sehari sebelumnya kepada warga dhuafa.

Silvia Rachman, guru bagian ZIS yang turut dalam kegiatan baksos ini mengungkapkan, tidak kurang dari 400 paket sembako yang dibagikan langsung kepada warga setempat. Mereka adalah warga dhuafa yang diundang kepala desa setempat. Sejak pagi mereka sudah berkumpul di balai Desa Sindurejo untuk menerima bantuan sembako SMK Mutu.

“Banyak hal dapat dilakukan untuk mengenalkan dan mewujudkan kepedulian Muhammadiyah kepada siapa saja yang membutuhkan, terlebih di wilayah yang mungkin tak terperhatikan. Muhammadiyah juga perlu dikenalkan utuh, tidak sekadar dikenal jumlah rakaat tarawih yang berbeda atau cara salat shubuh tanpa qunut,” katanya, Kamis (22/6).

Warga wilayah pinggiran di Sindurejo Gedangan sendiri dikenal memiliki kultur pendidikan rendah dan minoritas. Masyarakat desa ini kebanyak masih awam dengan keseharian menjadi petani dan nelayan.

Selain SMK Mutu, bantuan berupa beras zakat juga siap didistribusikan pelajar SMK Muhammadiyah 5 Kepanjen. Sejumlah 180 paket beras dengan ukura @3 kilogram akan disalurkan kepada warga wilayah Gunung Kawi Wonosari dan sekitarnya. Daerah ini merupakan pemukiman dimana daerah asal siswa-siswi SMK Muhammadiyah 5.

Beberapa hari sebelumnya, kegiatan berbagi juga dilakukan pengurus IPM SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen. Tetapi, ini dilakukan dengan pemberian uang infaq untuk pembangunan Masjid Nurul Hidayah PCM Kepanjen.

Menurut Syah Rizal Al Qadhafi S.PdI, guru pembina Ismuba SMKM 1 Kepanjen, dana infaq yang diserahkan ke panitia masjid sejumlah Rp 1.822.000 dan dihimpun dari siswa kelas X-XI. Kegiatan ini, katanya, merupakan rangkaian darul arqam yang digelar selama 5-13 Juni 2017 di sekolah.

“Tujuan pemberian infaq ini adalah untuk menanamkan sifat dan pengalaman berbagi pada siswa sekaligus kecintaan pada masjid,” kata Rizal. [amin]

Exit mobile version