KLATEN, Suara Muhammadiyah – Alumnus SMA Muhammadiyah Klaten angkatan tahun 1985 mengadakan Bakti Sosial (Baksos) khitanan massal bekerjasama dengan Lazismu PCM Bayat, Klaten. Khitanan massal digelar Sabtu (1/7) di dua tempat yakni di PKU Muhammadiyah Bayat, dan SMA Muhammadiyah I Klaten.
Koordinator alumnus SMA Muhammadiyah I Klaten angkatan tahun 1985 Yagus Ahmadi dalam laporannnya, pihaknya melaporkan, bahwa Bakti Sosial ini dapat berjalan baik atas kerjasama dengan Lazizmu PCM Bayat, Klaten. Dalam rencana awal bahwa khitanan massal sekitar 200 pesrta, namun dengan berbagai pertimbangan waktunya telah, akhirnya hanya diputuskan 100 peserta.
“Namun setelah dibuka hanya melalui WA, tak terduga dalam waktu satu minggu kuota telah penuh. Akhirnya ditambah menjadi 115, itupun dengan cepat terpenuhi, dan akhirnya ditutup menjadi 130 peserta. Alhamdillah hingga pelaksanaan hari ini telah terpenuhi sebanyak 130 peserta yang dibagi menjadi dua tempat yakni di SMA Muhammadiyah I Klaten sebanyak 40 anak, dan di PKU Muhammadiyah Bayat, Klaten sebanyak 90 anak,|” tutur Yagus. Sedangkan pelaksana khitan diketuai oleh dr. Taufiq yang dibantu 20 tenaga medis dari RSI Klaten, yang dibagi menjadi dua tempat.
Perlu diketahui, bahwa penyandang dana utama dalam pelaksanaan khitanan massal ini adalah Haris Sarjono yang saat ini bekerja sebagai TNI yang bermarkas di Mabes TNI Angkatan Darat. Dalam khitnan massal ini peserta mendapatkan bingkisan berupa sarung, baju koko, peci, sajadah dan souvenir, serta uang saku. “Sementara para pengantar, peserta maupun pengunjung nanti bisa makan bakso dan minum dawet sebagai hidangam cuma-cuma. Saya ucapkan banyak terimakasih atas atensinya kepada para peserta khitan yang telah ikut andil dalam menyemarakkan bhakti sosial ini,” ujarnya.
Sementara itu Ketua Lazismu PCM Bayat, Klaten Sriyono dalam sambutannya, pihaknya mengatakan selain mengucapkan banyak terima kasih kepada alumnus SMA Muhammadiyah I Klaten angkatan tahun 1985 yang telah dua kali ini menyelenggarakan bhakti sosial khitanan massal, pihaknya juga melaporkan berbagai kegiatan yang telah dilakukan oleh Pimpinan Cabang Muhammadiyah Bayat, Klaten. Diantaranya adalah pengobatan gratis, pembagian sembako kepada kaum dhuafa’ dan yatim piatu, pembagian zakat mal, dan pembagian alat sekolah yang terdiri dari tas, buku, alat tulis kepada 200 anak, serta buka bersama 200 anak yatim dan pengantarnya, ujarnya.
Adapun program ke depan melanjutkan adanya layanan umat dengan Layanan Umat dan Ambulance (mobil Laut). Mobil layanan umat dan Ambulance ini benar-benar gratis, meski ada sebagian orang yang mencibirnya. “Oleh karena itu bagi warga masyarakat yang memanfaatkan mobil layanan umat, jangan sampai memberi uang kepada sopir, namun jika mau infaq dan sedekah di Lazismu Bayat tidak ditolak. Program lainnya adalah pengobatan gratis di PKU Muhammadiyah setiap 2 minggu sekali,” ujar Sriyono. (Paimin JS)