KENDAL, Suara Muhammadiyah-Pimpinan Daerah (PD) Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Kendal sukses mengadakan Pelatihan Kader Taruna Melati II (PKTM II) di SMP Muhammadiyah 4 Sukorejo Kabupaten Kendal. Acara tersebut dilaksanakan pada hari Kamis-Senin tanggal 15-19 Juni 207. PKTM II ini diikuti oleh utusan dari Pimpinan Cabang IPM Se Kabupaten Kendal, yaitu dari PCIPM Sukorejo, PC IPM Weleri, Rowosari, dan Seluruh PCIPM di Kabupaten Kendal. Selain itu, dalam PKTM II ini juga diikuti oleh 3 kader yang berasal dari Kabupaten Pemalang. Mereka jauh-jauh ke Kendal untuk menimba ilmu agar menjadi kader pelajar muhammadiyah yang mengerti tentang tata cara berorganisasi di tingkat daerah.
Hadir sebagai Pemateri dalam acara tersebut, diantaranya adalah Bendahara PW IPM Jawa Tengah Rahman Wibowo, Sekretaris dan anggota bidang Pengkaderan, Aina Sofi Nastiti dan M Riskiyanto, Majelis Pendidikan Kader PDM Kendal, AWD Wartomo, PC IMM Kendal, Rifki khoerul Anam , dan PD IPM Kendal, M Nuzulul Farqi.
Adapun materi yang diberikan dalam PKTM II ini sesuai dengan sistem pengkaderan IPM terbaru yang memuat materi tentang Al islam dan Kemuhammadiyahan, Kepribadian IPM, Gerakan Pelajar Berkemajuan IPM, dan Alat analisa (apresiatif Inquery).
PKTM II kali ini bertemakan “Aktualisasi Gerakan 3P (Pencerdasan, Pembebasan, dan Pemberdayaan) untuk mewujudkan pelajar muhammadiyah kendal berkemajuan”. PKTM II merupakan pengkaderan tingkat dua setelah TM I yang berada di ranah Cabang. PKTM II berada di ranah pimpinan daerah, yang setelahnya nanti dilanjutkan PKTM III di ranah wilayah dan PKTM Utama/Paripurna di tingkat pusat.
Kegiatan ini bertujuan untuk membekali peserta mengenai pengetahuan manajemen organisasi di tingkat daerah, memperkuat militansi kader, dan melatih kemampuan berpikir kritis dan sistematis, karena sebagai kader IPM harus mampu menjadi pelopor, pelangsung, dan penyempurna amanah. Dan setelahya dapat melanjutkan estafet kepemimpinan baik dalam bermuhammadiyah maupun berbangsa dan bernegara.
Para peserta mengungkapkan sangat bersyukur bisa mengikuti pelatihan ini, karena PKTM II ini dilaksanakan sekali selama satu periode kepemimpinan IPM. Tidak banyak yang bisa menjadi peserta, karena paling tidak setiap peserta harus menempuh TM 1, lolos seleksi dan screaning yang diadakan sebelumnya, serta kualifikasi lain yang harus dimiliki oleh setiap peserta. Selain itu setiap peserta juga harus bersedia menjadi pimpinan daerah IPM. Karena peserta PKTM II ini akan diproyeksikan menjadi pimpinan daerah IPM di periode selanjutnya.
Sebagai follow up dari kegiatan ini, setiap peserta diberikan tugas individu untuk membuat Rencana Tindak Lanjut (RTL). Tugas kelompok untuk mengelola kegiatan di Ranting maupun cabang, serta membuat. Inovasi kegiatan IPM agar IPM semakin Berjaya kedepannya. (Irul)