MAKASSAR, Suara Muhammadiyah– Wisuda sarjana ke-62 Universitas Muhammadiyah Makassar, pada 24 Juli mendatang akan mewisuda sebanyak 1.463 orang sarjana dari 1.678 orang yang sudah dinyatakan lulus ujian sarjana.
“Artinya masih ada 215 orang mahasiswa yang belum ikut diwisuda meskipun sudah lulus ujian,” ujar Direktur Akademik Kemahasiswaan dan Sistem Informasi Unismuh, Drs H Muh. Arfah Basha, MPdI.
Arfah Basha yang ditemui media di Rektorat Unismuh Makassar, Rabu 5 Juli 2017, mengatakan, dari 215 mahasiswa yang belum ikut diwisuda pada 24 Juli mendatang itu karena masih ada sangkut pautnya dengan fakultas yang belum diselesaikan.
Ada beberapa syarat yang harus diselesaikan calon wisudawan jika ingin diwisuda, diantaranya sudah menyelesaikan seluruh biaya administrasi termasuk biaya SPP di fakultas serta sudah menyetor skripsinya ke perpustakaan kampus.
“Jika ini belum diselesaikan maka belum bisa ikut diwisuda. Tetapi bilamana seluruh sangkut pautnya di fakultas sudah diselesaikan, tanpa mereka ikut diwisuda sudah bisa mengambil ijazahnya,”janji Arfah.
Rektor Unismuh Makassar, Dr H Abdul Rahman Rahim, saat memberikan sambutan dalam acara halal bihalal yang dilaksanakan BPH Unismuh di Rumah Sakit Muhammadiyah Unismuh, Rabu 5 Juli 2017, menyampaikan sebuah berita gembira bagi mahasiswa yang diwisuda 24 Juli mendatang.
“Mereka yang diwisuda yang jumlah 1463 orang, langsung menerima ijazah. Ini sungguh luar biasa, tidak seperti dengan wisuda-wisuda sebelumnya harus menunggu beberapa hari setelah diwisuda baru memperoleh ijazah. Sekarang diwisuda langsung terima ijazah,”ujar Rahman Rahim saat memberikan sambutan. (nasrullah)